Postingan

Menampilkan postingan dengan label Bangkirai

Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Pelabuhan Feri Desa Handiwung

Gambar
Pelabuhan feri dekat Masjid Istiqlal Desa Handiwung, Kecamatan Pulau Petak, memiliki dua buah pelabuhan feri. Pelabuhan feri pertama terletak di Handil Bangkirai, diujung Desa Handiwung ke arah hilir. Feri dari pelabuhan ini membawa penumpang ke pelabuhan di Sei Tatas. Sedangkan pelabuhan feri kedua terletak dekat dengan Masjid Istiqlal, di pusat desa Handiwung. Feri dari pelabuhan ini membawa penumpang ke Handil Selat Simin. Pelabuhan feri di Handil Bangkirai Feri yang digunakan untuk menyeberangkan orang, sepeda dan sepeda motor ini hanya terdiri dari satu buah klotok yang agak lebar, sehingga hanya sekitar tiga buah kendaraan saja yang bisa muat di feri ini. Pelabuhan feri di Handil Bangkirai sangat sempit, sehingga agak sulit bagi kendaraan untuk mondar-mandir. Sedangkan pelabuhan feri di dekat Masjid Istiqlal agak besar.

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan