Postingan

Menampilkan postingan dengan label Batubara

📰 AstraCoin: Proyek Kripto Baru yang Sedang Mencuri Perhatian

Gambar
  Kapuas, 15 April 2025 – Dalam beberapa minggu terakhir, komunitas kripto internasional mulai ramai membicarakan sebuah token baru bernama AstraCoin (ATC) . Token ini menjadi perbincangan karena diklaim akan meluncurkan fitur-fitur terintegrasi dalam platform World App milik Worldcoin, dan akan segera melakukan launching resmi pada 1 Mei 2025 mendatang . Perkembangan komunitasnya cukup cepat: Jumlah pemegang token (holders) telah meningkat menjadi lebih dari 610 wallet . Grup Telegram resminya telah diikuti oleh lebih dari 3.500 pengguna dari berbagai negara. AstraCoin telah tersedia dalam bentuk Mini App di World App , dan saat ini sedang membuka masa whitelist bagi calon pendukung awal (early supporters), yang akan ditutup dalam 3 hari ke depan. 🔍 Apa Itu AstraCoin? AstraCoin adalah token berbasis teknologi blockchain yang mengklaim akan menghadirkan solusi keuangan terdesentralisasi (DeFi) melalui integrasi aplikasi mini di World App. Selain itu, pengemba...

Eksploitasi PT. Kapuas Tunggal Persada

Gambar
Lapisan batubara  Menurut keterangan yang admin peroleh dari Agus Putra Bungsu (nama Facebook) foto-foto ini adalah lokasi penambangan PT. Kapuas Tunggal Persada. Namun ada satu hal yang agak meragukan, dalam keterangan fotonya disampaikan bahwa lokasi pertambangan ini adalah di Kecamatan Pasak Talawang. Padahal lokasi PT. Kapuas Tunggal Persada adalah di Kecamatan Mandau Talawang. Lokasi penambangan di Kecamatan Pasak Talawang Mudah-mudahan masyarakat di sekitar lokasi ini bisa merasakan manfaat keberadaan tambang ini di sekitar tanah mereka.

Pelatihan Kader Posyandu dan Kampanye Imunisasi Campak Polio di desa Buhut Jaya

Pada tanggal 9 Nopember 2011 di desa Buhut Jaya,   Kecamatan Kapuas Tengah dilaksanakan pelatihan kader posyandu dan kampanye imunisasi tambahan campak dan polio. Kegiatan ini disponsori terutama oleh perusahaan tambang batubara PT Telen Orbit Prima (TOP) dari Astra Group Internasional, sebagai bentuk kepedulian untuk mensejahterakan masyarakat di sekitar pertambangan, dan bekerja sama dengan instansi terkait seperti Puskesmas Pujon dan Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor.  Kegiatan yang dihadiri secara khusus oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Kapuas dr. Hj. Ani Handaningroem, Ketua Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kabupaten Kapuas Ibu   Hj. Aliyah Mawardi , Camat Kapuas Tengah Drs. Jaya, dan Kepala Puskesmas Pujon dr. Tabiun Huda   ini mendapat sambutan yang meriah dari masyarakat sekitar. Dinas Kesehatan, TP PKK Kabupaten Kapuas, dan PT TOP juga memberikan beberapa bantuan untuk posyandu setempat. Narasumb...

Perusahaan Batu Bara di Kecamatan Kapuas Tengah

Berikut ini adalah tiga perusahaan batubara yang beroperasi di Kecamatan Kapuas Tengah: PT. Asmin Bara Bronang           Associated GroupSwabara Group           World Trade Centre, 7th floor, Suite 703           Jl. Jendral Sudirman Kav 29-31           Jakarta 12920           Phones +62(21)521-1245, +62(21)521-1255           Fax +62(21)521-1256, +62(21)521-1246            Sumber: Indonesia Mining Company PT. Telen Orbit Prima ( United Tractors ) PT. Pamapersada Nusantara           Jl. Rawagelam 1 No. 9           Jakarta Industrial Estate Pulogadung           Jakarta, Indonesia 13930           Phone: +62(21)4602015 (Hunting)           Fax: +62(21)4601916, ...

DPRD Kapuas Desak Dugaan Pencemaran Lingkungan Ditindaklanjuti .:: Tribunkalteng.com | Kalteng News Online .::

DPRD Kapuas Desak Dugaan Pencemaran Lingkungan Ditindaklanjuti .:: Tribunkalteng.com | Kalteng News Online .:: Anggota DPRD Kapuas mendesak Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Kapuas untuk memeriksa dugaan pencemaran air sungai di Desa Buhut Jaya, Kecamatan Kapuas Tengah. BLH belum bergerak karena menunggu pertimbangan dari Bupati Kapuas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan klik judul atau tautan diatas.

Kapuas Alihkan Negara Tujuan Ekspor Batu Bara

Kapuas Alihkan Negara Tujuan Ekspor Batu Bara: " - Sent using Google Toolbar" Karena Jepang baru saja ditimpa Tsunami, permintaan batubara berkurang. Sementara PT. Telen Orbit Prima (TOP) tidak punya perjanjian pembelian jangka panjang, sehingga ekspornya dialihkan ke negara lain. Sampai saat ini PT TOP sudah mengekspor sebanyak 250 ribu ton batu bara. Untuk informasi lebih lanjut silahkan klik tautan diatas.

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan