Postingan
Menampilkan postingan dengan label Hari Guru Nasional
Guru Penentu Masa Depan Bangsa
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Tommy Saputra (Tengah) berfoto bersama para guru saat usai Upacara Peringatan HGN di Kuala Kapuas Senin (26/11) pagi. Dalam momentum peringatan Hari Guru Nasional (HGN) tepatnya diperingati setiap tanggal 25 November merupakan momentum bagi para pendidik untuk lebih meningkatkan kontribusi dalam peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) peserta didik. Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua DPC PPP Kabupaten Kapuas Tommy Saputra. Politisi Muda ini menilai, peringatan Hari Guru Nasional merupakan bentuk penghargaan dunia atas jasa dan peran guru sebagai penentu masa depan bangsa, karena banyak orang sukses di dunia ini tak lepas dari peran para guru. Pepatah mengatakan Orang hebat bisa melahirkan beberapa karya bermutu, tapi guru yang bermutu dapat melahirkan ribuan orang-orang hebat,” sebutnya. Caleg DPRD Kabupaten Kapuas Dapil Kapuas 1 Nomor Urut 3 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini mengatakan, guru merupakan sosok penting bagi kehidupan setiap bangsa. Menurutnya, banyak ...
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...