Postingan

Menampilkan postingan dengan label Kapuas Barat

Industri Tembakau Ancam Kesehatan dan Ekonomi Indonesia

Gambar
Gambar ini dibuat oleh ChatGPT dengan prompt artikel di bawah ini Industri tembakau tidak hanya mengancam kesehatan masyarakat, tetapi juga menyebabkan kerugian ekonomi dan ketergantungan generasi mendatang. Industri tembakau berusaha menggagalkan kebijakan kesehatan. Rokok berdampak buruk pada lingkungan. Industri rokok juga menggunakan uang kotor untuk mempengaruhi, menyebarkan narasi menyesatkan, memanfaatkan celah hukum, dan berupaya untuk menghambat pengendalian tembakau. Kampanye WHO bertujuan untuk mengungkap taktik industri tembakau dalam mempengaruhi kebijakan kesehatan yang akan berdampak pada generasi mendatang. WHO mendukung kaum muda di seluruh dunia, yang telah meminta industri tembakau untuk berhenti mempengaruhi kebijakan kesehatan dan berhenti menargetkan mereka dengan produk baru yang berbahaya, sambil menjanjikan masa depan yang lebih baik. Beberapa taktik industri tembakau untuk memenangkan pengaruh dan mempengaruhi kebijakan kesehatan antara lain: mengklaim memilik

Pembuatan Arang dari Kayu Halaban di Desa Maju Bersama

Gambar
Kayu Halaban yang berukuran satu meter ditumpuk Tumpukan Kayu Halaban ditutupi dengan rumput Tumpukan Kayu Halaban dibakar Tumpukan yang dibakar ditutup dengan tanah selama dua hari dua malam Ini adalah contoh arang yang berasal dari Kayu Halaban Saat berkunjung ke Desa Maju Bersama, Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas pada hari Ahad, 19 Agustus 2018, admin melihat ada beberapa tempat yang memiliki tumpukan kayu yang berasap. Admin lalu bertanya kepada pemilik tumpukan tersebut, ternyata itu adalah tumpukan untuk membuat arang. Kayu untuk pembuatan arang tersebut adalah Kayu Halaban yang diambil dari hutan. Ketika berbincang dengan Ibu Suliati, salah seorang pembuat arang, beliau mengatakan bahwa beliau sudah punya langganan di Pasar Ikan, Kuala Kapuas. Sekali mengantar ke Kuala Kapuas, beliau membawa sekitar 200 karung arang yang setiap karungnya berharga Rp 12.000.  Ibu lain yang admin tanyai, menceritakan bahwa beliau memulai usaha ini sej

Kunjungan Kerja dan Sosialisasi Program Unggulan TP PKK Kabupaten Kapuas

Gambar
Pada hari Selasa 14 April 2015, TP PKK Kabupaten Kapuas mengadakan Kunjungan Kerja dan Sosialisasi Program Unggulan ke Kecamatan Kapuas Barat. Rombongan TP PKK Kabupaten dipimpin oleh Ketua Ibu Ary Egahni Ben Bahat, SH disambut oleh Camat Kapuas Barat, Ketua TP PKK Kec. Kapuas Barat, unsur Tripika, Kepala UPT di lingkup kecamatan, para kades, tokoh masyarakat, kader pkk, dan masyarakat. Hadir pula perwakilan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas.  Acara dilaksanakan di aula Kecamatan Kapuas Barat.  Pada kesempatan tersebut disampaikan sosialisasi program unggulan secara umum oleh Ketua TP PKK Kabupaten, dan secara rinci dijabarkan oleh Sekretariat dan Pokja I-IV TP PKK Kabupaten. Dari Sekretariat tentang pentingnya administrasi PKK agar terdokumentasi dengan baik, lengkap, dan rapi. Dari Pokja I sebagai prioritas adalah Pendidikan Kesadaran Bela Negara, Kewaspadaan terhadap Narkoba, dan Pencegahan KDRT. Dari Pokja II yaitu PAUD dan Upaya Peningkatan Pendapatan Keluarga. Dari Pok

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

3 Penyebab Isra' Mi'raj