Postingan
Menampilkan postingan dengan label Kembara
Kemah Bakti Nusantara 2017 di Ujung Pandaran
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Pada hari Jum'at - Ahad, 1-3 Desember 2017 bertempat di Pantai Ujung Pandaran, Kotawaringin Timur, dilaksanakan kegiatan Kemah Bakti Nusantara (Kembara). Kegiatan ini diikuti oleh para relawan dari sebagian kabupaten di Kalimantan Tengah mulai dari Murung Raya sampai Sukamara. Dalam kegiatan ini para peserta diminta untuk melakukan perjalanan membawa peralatan masing-masing ke lokasi perkemahan yang berjarak sekitar 5-6 kilometer. Sesampainya di lokasi, para peserta diminta untuk membuat tenda masing-masing, lalu diadakanlah berbagai permainan dan pemberian materi. Setiap waktu shalat, peserta diwajibkan untuk mengikuti shalat berjama'ah, demikian juga dengan kegiatan shalat malamnya. Yang menarik adalah kegiatan lari di pantai dilanjutkan dengan berenang di laut. Para peserta diizinkan untuk membawa berbagai bahan makanan dan alat masaknya masing-masing. Pada hari berikutnya peserta diminta untuk melakukan pendekatan kepada masyarakat agar bisa menginap di rumah mereka....
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...