Postingan

Menampilkan postingan dengan label Ketupat

Meningkatkan Kesadaran Kanker Payudara: Inisiatif Global dari Lemonista Advisory Board

Pada 22 Januari 2025, Lemonista Advisory Board mengadakan pertemuan awal secara daring untuk memperkuat peran global dalam meningkatkan kesadaran akan kanker payudara. Pertemuan ini diikuti oleh perwakilan dari berbagai negara, termasuk Indonesia, sebagai bagian dari upaya bersama dalam mendukung program Know Your Lemons . Latar Belakang dan Tujuan Lemonista Advisory Board dibentuk untuk mendukung program edukasi dan kesadaran mengenai kanker payudara melalui pendekatan berbasis komunitas. Dewan ini beranggotakan perwakilan dari berbagai wilayah dunia, yang berperan dalam menyebarluaskan informasi serta mendukung inisiatif kesehatan masyarakat. Fokus Program Sebagai bagian dari upaya global, Lemonista Advisory Board mengembangkan berbagai strategi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang deteksi dini kanker payudara. Beberapa langkah yang menjadi perhatian utama meliputi: Edukasi dan Sosialisasi: Meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai tanda dan gejala kanker payudara. Penin...

Ketupat Dimana-mana

Gambar
Lebaran identik dengan ketupat. Kondisi ini tampak dengan jelas di perempatan Jalan Melati dan Jalan Anggrek, Kuala Kapuas. Menurut keterangan dari salah seorang pembeli yang sudah datang lebih pagi, penjual bungkus ketupat lebih banyak tadi pagi dibandingkan dengan saat liputan. Sebenarnya bungkus ketupat ini biasa ditemukan sehari-hari di pasar Kuala Kapuas karena Soto Banjar menggunakan ketupat. Namun dengan adanya lebaran, penjualan lebih banyak dibandingkan dengan biasanya. Saking banyaknya permintaan untuk bungkus ketupat ini, beberapa penjual masih terus membuat bungkus ketupat sambil menjual dagangannya.

Pembuat Bungkus Ketupat

Gambar
Ibu pembuat bungkus ketupat ini membuat sekitar 200 buah sehari. Dalam sehari kadang-kadang dia bisa mendapatkan uang sekitar 15-25 ribu rupiah. Satu buah bungkus ketupat ini dijual dengan harga Rp 200. Modal yang diperlukan untuk membuat sebuah bungkus ketupat adalah Rp 25. Nenek yang hanya mempunyai satu orang anak ini menghidupi keluarga sendiri, karena beliau sudah ditinggal suami. Bahan baku pembuatan bungkus ketupat ini berasal dari Desa Sei Teras, Kecamatan Kapuas Kuala. Beliau menitipkan kepada orang yang datang dari sana setiap dua minggu sekali. Beliau sudah berada di pasar Kuala Kapuas sejak pukul 05.30 WIB, dengan menggunakan bagian depan pertokoan yang belum buka di Jalan Mawar.

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan