Postingan

Menampilkan postingan dengan label Nasehat Perkawinan

Family Planning dan Tantangan Kesuburan: Saatnya Merancang Transisi Demografi

Gambar
Di banyak negara berkembang, program Family Planning telah menjadi tulang punggung pembangunan kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Namun, pertanyaan strategis mulai muncul: apakah kita sedang menuju krisis kesuburan seperti yang dialami negara maju? Dan jika ya, mengapa belum mulai memikirkan kebijakan pro-natalis sejak sekarang? 🔍 Family Planning: Fondasi Pembangunan, Bukan Tujuan Akhir Program Family Planning bertujuan mengendalikan kelahiran yang tidak diinginkan, menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta meningkatkan partisipasi perempuan dalam pendidikan dan ekonomi. Di negara berkembang seperti Indonesia, manfaat jangka pendek dan menengahnya sangat nyata: keluarga lebih sejahtera, anak-anak lebih sehat, dan negara menikmati bonus demografi. Namun, Family Planning bukanlah kebijakan yang berdiri sendiri. Ia harus dilihat sebagai fase awal dalam siklus kebijakan demografi yang lebih luas. 📉 Negara Maju: Bukti Nyata Sulitnya Membalik Penurunan Kesuburan Negara-negara sepe...

Pesan Kyai Langitan : Bila melihat dunia jangan lihat keatas

Gambar
Kyai H. Wahab Hasbullah (paling kanan - berdiri) sedang memberi nasehat perkawinan  Saat menghadiri pernikahan drh. Arief Nurcahyo dan Eva Rediana, S.Pd di Desa Wono Agung, Kecamatan Maliku, Kabupaten Pulang Pisau, penulis menyimak nasehat perkawinan yang disampaikan oleh Kyai H. Wahab Hasbullah, pimpinan Pondok Pesantren As Salafiyah. Beliau menyampaikan beberapa poin sebagai berikut: Bila istri menyalami tangan suami, maka gugurlah dosa-dosanya. Itulah sebabnya beliau menyarankan kepada para istri bila akan meninggalkan rumah, jabatlah tangan suami ketika meminta izin, karena hal tersebut akan menggugurkan dosa. Beliau juga mempromosikan agar pasangan suami istri yang masih baru ini untuk memiliki banyak anak, karena hal tersebut merupakan sesuatu yang disunnahkan oleh Rasulullah, dan hal tersebut banyak pahalanya. Beliau mengharapkan bila pasangan suami istri ini nanti kelak dikaruniai dengan anak-anak, maka mereka harus disusui karena pahala menyusui sangat luar biasa...

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas