Postingan

Menampilkan postingan dengan label PAGT

Family Planning dan Tantangan Kesuburan: Saatnya Merancang Transisi Demografi

Gambar
Di banyak negara berkembang, program Family Planning telah menjadi tulang punggung pembangunan kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Namun, pertanyaan strategis mulai muncul: apakah kita sedang menuju krisis kesuburan seperti yang dialami negara maju? Dan jika ya, mengapa belum mulai memikirkan kebijakan pro-natalis sejak sekarang? 🔍 Family Planning: Fondasi Pembangunan, Bukan Tujuan Akhir Program Family Planning bertujuan mengendalikan kelahiran yang tidak diinginkan, menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta meningkatkan partisipasi perempuan dalam pendidikan dan ekonomi. Di negara berkembang seperti Indonesia, manfaat jangka pendek dan menengahnya sangat nyata: keluarga lebih sejahtera, anak-anak lebih sehat, dan negara menikmati bonus demografi. Namun, Family Planning bukanlah kebijakan yang berdiri sendiri. Ia harus dilihat sebagai fase awal dalam siklus kebijakan demografi yang lebih luas. 📉 Negara Maju: Bukti Nyata Sulitnya Membalik Penurunan Kesuburan Negara-negara sepe...

Pelatihan Proses Asuhan Gizi Terstandar

Gambar
Pada hari Rabu-Jum'at, 12-14 Juni 2013 bertempat di aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kapuas diselenggarakan Pelatihan Proses Asuhan Gizi Terstandar. Pelatihan ini diselenggarakan oleh DPC Persagi Kabupaten Kapuas. Narasumber dalam pertemuan ini adalah Ibu Miranti Gutawa, M.Si dan dr. Julistio, Sp.A(K) dari RS Hasan Sadikin, Bandung. Kedua narasumber ini adalah penulis buku tentang Proses Asuhan GIzi Terstandar. Kegiatan ini diikuti oleh tenaga gizi rumah sakit se-Kalimantan Tengah.

Sosialisasi Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT)

Gambar
Peserta pembukaan Sosialisasi PAGT Meskipun tidak tersedia dana untuk pelatihan, Instalasi Gizi RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo tetap mengadakan kegiatan Sosialisasi Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT) mengingat asuhan ini sudah menjadi standar nasional. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa, 3 Mei 2011 bertempat di aula rumah sakit. Narasumber dari kegiatan ini adalah Bapak Jurianto Gambir, S.Si.T, M.Kes, dosen Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Pontianak, Kalimantan Barat. Menurut Bapak Jurianto Gambir dalam pengantarnya, beliau mengatakan bahwa standar ini diadopsi oleh ahli gizi dari American Dietitien Association. Rumah sakit yang sangat aktif untuk mengadopsi standar ini adalah RS Hasan Sadikin Bandung. Beliau menyampaikan bahwa dalam penerapannya, standar ini sangat membutuhkan kerjasama dari semua pihak yang terlibat dalam pelayanan terhadap pasien yaitu dokter, perawat, petugas gizi, dan tentu pasien itu sendiri. Klik tautan berikut ini:  PAGT

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas