Postingan

Menampilkan postingan dengan label Pengusaha

Kacang Dede: Oleh-Oleh Lezat dari Kapuas

Gambar
  Penulisan artikel ini dibantu oleh ChatGPT Saat saya mengunjungi Pameran Koperasi Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) yang diselenggarakan di Lapangan Bukit Ngalangkang dalam rangka Ulang Tahun Koperasi ke-77 dan Pertemuan Raya II Kaum Bapak Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) Tahun 2024 se-Indonesia di Kuala Kapuas pada hari Kamis, 25 Juli 2024, saya mengunjungi beberapa stand yang ada di sana. Salah satu yang menjadi favorit adalah kacang di atas. Kacang Dede, produk lokal dari Kapuas, menarik perhatian saya dengan kemasannya yang sederhana namun menarik. Kacang ini diproduksi oleh UMKM setempat dan merupakan salah satu oleh-oleh khas Kapuas yang sangat populer. Kacang ini tidak hanya lezat tetapi juga diproduksi dengan standar kualitas yang tinggi, terbukti dengan adanya sertifikasi P-IRT (Produk Industri Rumah Tangga) dengan nomor 216203010098-28. Kacang Dede ini memiliki tekstur yang renyah dan rasa yang gurih, cocok dinikmati sebagai camilan sehari-hari atau sebagai pendamping

Haisah (Mama Ciko) - Pengusaha Wanita dari Pulau Kaladan

Gambar
Ibu Haisah (Mama Ciko) dilahirkan di Desa Pulau Kaladan, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas. Ketika beliau kelas 3 SD, ayahnya meninggal sehingga beliau tidak sempat menempuh pendidikan tinggi. Sejak remaja beliau sudah biasa menganyam rotan untuk dijual kepada pengumpul. Jadi sejak kecil beliau sudah terbiasa untuk mandiri. Ketika pertama kali menikah, beliau merupakan istri kedua. Beliau banyak berperan dalam membantu kehidupan suami dan kehidupan istri pertama. Namun berpisah (cerai) setelah cukup lama menikah. Beliau memulai kegiatan bisnis di Kota Palangka Raya dengan modal Rp 150.000. Dengan modal ini beliau belikan buah. Dengan perputaran keuntungan dari penjualan buah tersebut beliau bisa menyambung hidup bersama dengan ketiga orang anaknya. Beliau menyampaikan bahwa di Palangka Raya ini beliau banyak menyarankan kepada ibu-ibu rumah tangga untuk membantu suami mencari penghasilan dengan jalan berdagang. Ketika menikah dengan suami terakhir, mereka mendirikan Warung

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan