Postingan

Menampilkan postingan dengan label RJP

Family Planning dan Tantangan Kesuburan: Saatnya Merancang Transisi Demografi

Gambar
Di banyak negara berkembang, program Family Planning telah menjadi tulang punggung pembangunan kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Namun, pertanyaan strategis mulai muncul: apakah kita sedang menuju krisis kesuburan seperti yang dialami negara maju? Dan jika ya, mengapa belum mulai memikirkan kebijakan pro-natalis sejak sekarang? 🔍 Family Planning: Fondasi Pembangunan, Bukan Tujuan Akhir Program Family Planning bertujuan mengendalikan kelahiran yang tidak diinginkan, menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta meningkatkan partisipasi perempuan dalam pendidikan dan ekonomi. Di negara berkembang seperti Indonesia, manfaat jangka pendek dan menengahnya sangat nyata: keluarga lebih sejahtera, anak-anak lebih sehat, dan negara menikmati bonus demografi. Namun, Family Planning bukanlah kebijakan yang berdiri sendiri. Ia harus dilihat sebagai fase awal dalam siklus kebijakan demografi yang lebih luas. 📉 Negara Maju: Bukti Nyata Sulitnya Membalik Penurunan Kesuburan Negara-negara sepe...

Kepala Instalasi, Kepala Ruang Rawat Inap dan Staf Ikuti Pelatihan Bantuan Hidup Dasar

Gambar
Praktek resusitasi jantung paru Pada hari Rabu, 9 Oktober 2014 bertempat di Gazebo RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo diselenggarakan pelatihan Bantuan Hidup Dasar bagi petugas rumah sakit. Kegiatan ini merupakan pelatihan hari ke-10 bagi petugas rumah sakit. Narasumber kegiatan ini adalah para pelatih Pertolongan Pertama (First Aid) dari PMI Kabupaten Kapuas. Pelatihan hari ini cukup istimewa karena dihadiri oleh tiga orang kepala instalasi penunjang medis yaitu Bapak Edel Sitorus (Farmasi), Bapak Basuki (Radiologi) dan Ibu Wiwik Suharti (Gizi) serta para kepala ruangan yang sudah senior. Setelah mendapatkan teori tentang resusitasi jantung paru, (RJP) para peserta diminta untuk melakukan latihan melakukan praktek RJP pada manikin yang sudah disediakan.

RSUD Latih Tenaga "Cleaning Service", Satpam, Tukang Kebun dan Admin Ruangan Untuk Melakukan Resusitasi Jantung Paru

Gambar
Staf rumah sakit sedang praktek melakukan resusitasi jantung paru (Courtesy of PMI Kabupaten Kapuas) Mulai hari Selasa, 23 September 2014 sampai beberapa minggu ke depan, seluruh staf rumah sakit akan dilatih untuk melakukan bantuan hidup dasar atau resusitasi jantung paru (RJP). Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan para staf dalam melakukan pertolongan pertama pada orang yang tiba-tiba pingsan dan mengalami henti jantung. Pelatihan ini dikoordinir oleh unit Diklat dan Tim Akreditasi rumah sakit. Pelatih untuk pelatihan ini berasal dari petugas Palang Merah Indonesia (PMI) yang pernah menjalani Pelatihan Pertolongan Pertama selama 70 jam. Pelatihan ini dilakukan di gazebo rumah sakit. 

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas