Postingan

Menampilkan postingan dengan label Santri

Lazismu dan MDMC Berhasil Galang Dana untuk Aceh dan Sumatera, Terkumpul Rp 37.000.000

Gambar
  Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) bersama Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) berhasil mengkoordinasikan aksi penggalangan dana kemanusiaan untuk membantu masyarakat terdampak bencana di Aceh dan Sumatera. Kegiatan ini melibatkan berbagai unsur persyarikatan serta komunitas peduli, sehingga total donasi yang berhasil dihimpun mencapai  Rp 37.000.000 . Penggalangan dana ini didukung oleh berbagai lembaga dan amal usaha Muhammadiyah, yaitu: PCM Kapuas Timur PCM Mandomai Majelis Ibu Riaswati Nasyiatul Aisyiyah TKM Permata Ikatan Pelajar Muhammadiyah SD Muhammadiyah Mambulau Pemuda Muhammadiyah Bidang Amil Zakat, Infak dan Shadaqah SMPS Muhammadiyah Kapuas SDS Muhammadiyah Kapuas Barat Sekretariat PDM SMA Muhammadiyah Pulau Petak Majelis Tarjih dan Tabligh Tapak Suci SMA Muhammadiyah Kapuas Sementara pihak di luar lembaga Muhammadiyah yang turut berkontribusi antara lain  KJSO . Dana yang terkumpul akan disalurkan untuk memenuhi kebutuha...

Nuryasin di Desa Kemon Jaya, Waropen

Salah seorang santri Pondok Pesantren Al-Amin Kapuas yang disekolahkan ke Ma'had An-Nu'aimy Jakarta, menjalani pengabdian di Desa Kemon Jaya, Kecamatan Ureifasei, Kabupaten Waropen, Provinsi Papua. Setiap hari beliau mengajarkan sekitar 50 orang anak-anak untuk membaca Iqro' dan Al-Qur'an. Wilayah yang ditempatinya saat ini merupakan wilayah transmigrasi. Untuk masyarakat lokal, umumnya beragama Kristen. Selain memberikan pengajaran membaca Qur'an, beliau juga memberikan bimbingan kepada orang-orang tua yang ingin belajar tentang Islam. Pengabdian ini dilakukan selama satu tahun, sejak bulan Juli yang lalu. Insya Allah pengabdiannya berakhir tahun depan.

Bincang-bincang dengan santri Islamic Centre Bin Baz

Admin : Di pondok pesantren ada kewajiban menghapal Qur'an? Santri : Ya, dalam satu semester kami diharapkan untukmenghapalkan tiga juz. Jadi karena saya sudah enam semester disana, insya Allah sudah menghapalkan sebanyak 18 juz. Admin : Wah kalau begitu harus diulang-ulang ya agar tidak lupa! Santri : Ya, bahkan waktu kami kemarin ujian akhir, banyak hapalanyang lupa. Tapi nanti waktu kami pengabdian di pondok pesantren, gurunya berjanji untuk membentuk halaqah Qur'an, untuk mengulang-ulang hapalan kami.

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas