Postingan

Menampilkan postingan dengan label Tobacco Control

Milad ke-113 Muhammadiyah di Mandomai: Merajut Silaturahmi dan Semangat Membangun Kapuas

Gambar
  Pada hari Sabtu, 29 November 2025, halaman Masjid Syuhada di Kelurahan Mandomai, Kecamatan Kapuas Barat, tampak lebih ramai dari biasanya. Ratusan warga berkumpul untuk menghadiri Peringatan Milad Muhammadiyah ke-113 yang diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang (PC) Muhammadiyah Mandomai. Suasana penuh kekeluargaan terasa sejak awal acara, dengan masyarakat, tokoh agama, dan pejabat daerah hadir bersama untuk menyemarakkan peringatan hari bersejarah bagi organisasi Islam besar di Indonesia ini. Seni dan Budaya Mengawali Acara Sambil menunggu kedatangan rombongan Bupati Kapuas, panitia mengisi waktu dengan penampilan seni dari warga setempat. Acara diawali dengan tarian-tarian tradisional diantaranya Tari Napokong Anak yang memeriahkan suasana.  Setelah itu, para pendekar muda menampilkan kebolehan mereka dalam seni bela diri melalui Pencak Silat Tapak Suci Putih. Tepuk tangan meriah mengiringi setiap gerakan, menandakan kebanggaan masyarakat terhadap potensi generasi muda ...

Kondisi pengendalian tembakau di Indonesia masih memprihatinkan

Gambar
  Gambar diatas menunjukkan kondisi penerapan Konvensi Kerangka Kerja Pengendalian Tembakau (Framework Convention on Tobacco Control - FCTC) di Indonesia. Indonesia belum meratifikasi FCTC. Hal ini disebabkan karena besarnya pengaruh perusahaan rokok di Indonesia. Saat ini pemerintah seperti tidak berdaya menghadapi mereka.  Bila kita lihat gambar diatas maka kita lihat bahwa perusahaan rokok sudah mulai berhasil membuat anak-anak muda menggantikan orang tua mereka yang meninggal karena rokok. Jadi diharapkan sampai akhir abad ini angka merokok di Indonesia akan tetap tinggi. Gambar diatas menunjukkan bahwa pada awal pemerintah Jokowi, ada kemajuan dalam pengendalian tembakau. Namun selama 4 tahun terakhir (2016-2020) hampir tidak ada kemajuan. Sumber: Main Dashboard | Tableau Public

eCourse on Tobacco Control

https://cdl.phfi.org/portal/node/107 Pada tahun 2018 yang lalu, admin mendaftar untuk mendapatkan beasiswa dari John Hopkins University untuk mengikuti "Certificate course on Global Tobacco Control". Sayang admin tidak lulus dalam seleksi. Waktu cari-cari di internet apakah ada lembaga selain John Hopkins University yang memberikan kursus serupa. Admin menemukan alamat diatas. Setelah memastikan bahwa ini bukan SCAM, akhirnya admin mendaftar. Prosesnya cukup panjang karena hanya untuk bayar saja, cukup panjang prosesnya. Admin harus menunggu beberapa bulan kemudian karena diikutkan dalam rombongan berikutnya yaitu Periode Desember 2018 - Maret 2019. Enaknya, semua bahan kuliah sudah disediakan disitus mereka. Setiap ada kuliah baru, kita tinggal mengakses situs diatas dan mendengarkan kuliahnya, membaca bahan kuliah kemudian menjawab kuisnya. Saya sarankan kuis segera dijawab segera setelah mengikuti kuliah dan membaca bahan kuliah agar tidak lupa. Kita diberikan 3 k...

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas