Postingan

Menampilkan postingan dengan label Waterboom

Psikologi Kekayaan: Bagaimana Islam Mengajarkan Kita Mengelola Uang

Gambar
  Apakah banyaknya harta otomatis membuat kita bahagia dan mulia di sisi Allah? Atau justru bisa menjadi ujian yang menjerumuskan? Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad ﷺ mengingatkan bahwa setiap umat memiliki ujian, dan ujian bagi umat beliau adalah kekayaan . Pesan ini terasa sangat dekat dengan kondisi kita hari ini: hidup di tengah arus kapitalisme, iklan yang tak putus, dan budaya “harus punya lebih”. Tulisan ini merangkum gagasan penting dari karya Dr. Osman Umarji “Psychology of Wealth: An Islamic Perspective on Personal Finance” tentang bagaimana Islam membentuk cara pandang seorang Muslim terhadap harta dan keuangan pribadi. 1. Cara Pandang Ekonomi Modern vs Cara Pandang Islam Ekonomi modern (khususnya aliran neoklasik) memandang manusia sebagai makhluk yang selalu mengejar kepuasan maksimal . Tolok ukurnya sederhana: semakin banyak, semakin enak, semakin nyaman, semakin baik. Beberapa ciri cara pandang ini: Tujuan utama: mengejar kesenangan duniawi (pleasure). M...

Lokasi Waterboom Kapuas

Pada hari Minggu, 5 Februari 2012, admin menyempatkan diri untuk meninjau lokasi yang akan dibangun waterboom . Setelah bertanya-tanya dengan masyarakat yang ada di pinggir jalan ke arah Mandomai, mereka menunjuk pada Handil Pareimas, Desa Pulau Telo. Ketika admin bertanya di rumah RT, mereka menunjuk ke dalam handil tersebut. Admin menapaki jalan setapak menuju ke dalam. Di dalam handil tersebut masyarakat menunjuk tanah kosong yang terletak di pinggir sungai. Jembatan menuju ke tempat tersebut sudah rusak dan diganti dengan batang kayu seadanya. Admin menyempatkan diri untuk mengabadikan lokasi tersebut, sebagaimana foto diatas.

Waterboom akan hadir tahun ini

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Bapak Paulus K. Manginte, Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kapuas, Waterboom akan dibangun di jalan ke arah Mandomai, kurang lebih sekitar 800 meter dari Jalan Jepang, Desa Pulau Telo, Kecamatan Selat. Saat ini dengan dana sekitar 1 milyar rupiah, pihak PU sudah membebaskan tanah sekitar 2,5 hektar dan akan membangun satu buah kolam dengan ukuran 200 x 70 meter yang juga termasuk kolam untuk anak-anak yang memiliki kedalaman 40 cm. Diharapkan pada tahun ini Waterboom tersebut sudah dapat digunakan.

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas