Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Tarawih Malam ke-18 - Mushola Musytasyfa Harapan Kita (Jakarta)

Shalat tarawih di mushola ini dilakukan sebanyak 11 raka'at (8 raka'at shalat tarawih dan 3 raka'at shalat witir). Shalat tarawih dikerjakan dengan dua raka'at satu salam. Sedangkan shalat witir dilakukan dengan tiga raka'at satu salam. Masing-masing raka'at diselingi dengan shalawat. Tapi untuk salam kepada Khulafaurrasyidin dirapel pada raka'at yang keenam (sekaligus untuk keempat-empatnya). Tidak ada kultum pada pelaksanaan shalat tarawih ini. Berikut ini adalah rekaman shalat tarawih tersebut:

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas