Hal-hal yang dapat merusak investasi - Nouman Ali Khan

Gambar
  يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تُبْطِلُوا صَدَقَاتِكُم بِالْمَنِّ وَالْأَذَىٰ كَالَّذِي يُنفِقُ مَالَهُ رِئَاءَ النَّاسِ وَلَا يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ  ۖ  فَمَثَلُهُ كَمَثَلِ صَفْوَانٍ عَلَيْهِ تُرَابٌ فَأَصَابَهُ وَابِلٌ فَتَرَكَهُ صَلْدًا  ۖ  لَّا يَقْدِرُونَ عَلَىٰ شَيْءٍ مِّمَّا كَسَبُوا  ۗ  وَاللَّهُ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الْكَافِرِينَ  ‎   Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatupun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir. (Q.S. Al-Baqarah, 2: 264) Kalau Anda memberi dan mengharapkan sesuatu dari pember

Program KPPBM (CBHFA) dimulai di Kabupaten Kapuas

Para peserta berpose setelah penutupan
Sejak ditanda tanganinya perjanjian kerjasama antara Palang Merah Indonesia (PMI) dan Palang Merah Spanyol (Spanish Red Cross - SRC) pada tanggal 1 Desember 2010 yang lalu (berita sebelumnya), tentang Program Kesehatan dan Pertolongan Pertama Berbasis Masyarakat (KPPBM), baru pada tanggal 17-20 Februari  2011 yang lalu diselenggarakan "Start up meeting" (pertemuan pembukaan) yang diselenggarakan di  ruang Keruing, Hotel Luwansa, Palangka Raya. Pertemuan tersebut dihadiri oleh Ketua PMI Kabupaten Kapuas yaitu Drs. Nurul Edy, M.Si beserta jajarannya. Dalam pertemuan tersebut diperkenalkan tentang apa itu PMI, apa itu program KPPBM, bagaimana cara mengembangkan organisasi dan meningkatkan kapasitas markas PMI kabupaten dan markas PMI provinsi.

Pertemuan ini dihadiri oleh peserta dari Palang Merah Spanyol, mulai dari Country Representative (Oscar), penanggung jawab program (Sylvia) dan para staf yaitu Siti Khodijah (Dije), Farra, Mira dan Shanti. Pertemuan ini juga sempat dihadiri oleh pengurus PMI Pusat yaitu Bapak Farid Husain, mantan Dirjen Pelayanan Medik, Departeman Kesehatan RI. Diharapkan program mampu memberdayakan masyarakat untuk  mengidentifikasi masalah kesehatan yang ada dilingkungannya dan membicarakan upaya untuk menyelesaikannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan