MDMC Kapuas Resmi Dibentuk untuk Periode 2025–2030

Sabtu, 2 Agustus 2025 Bertempat di Kompleks Perguruan Muhammadiyah, Jalan Barito, Kuala Kapuas, telah diselenggarakan rapat pembentukan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Kapuas untuk periode 2025–2030. Melalui rapat tersebut, susunan kepengurusan MDMC Kapuas ditetapkan sebagai berikut: Ketua: Muhammad Hipni, S.Kep., Ners Wakil Ketua: Much. Busyrol Fuad, S.Psi Sekretaris: Endang Andriyani, S.Pd., M.Pd. Bendahara: Sri Agustina, A.Md. MDMC, atau Muhammadiyah Disaster Management Center , adalah lembaga penanggulangan bencana di bawah naungan organisasi Muhammadiyah. Lembaga ini berfungsi sebagai pusat koordinasi sumber daya Muhammadiyah dalam kegiatan penanggulangan bencana, baik bencana alam maupun non-alam, di seluruh Indonesia. Dengan terbentuknya kepengurusan MDMC Kapuas, diharapkan akan semakin memperkuat kesiapsiagaan dan respon cepat Muhammadiyah terhadap berbagai potensi bencana di wilayah Kabupaten Kapuas dan sekitarnya. Berita dikirim oleh Bapa...

Indonesia MDG Awards

Kabupaten Kapuas ingin berpartisipasi dalam Indonesia MDG Awards. Untuk mewujudkan tujuan tersebut dibentuklah tim untuk mengusulkan sektor apa yang akan dimajukan dalam penghargaan tersebut. Setelah melalui diskusi yang cukup alot pada hari Kamis, 24 November 2011 di ruang rapat Bupati lantai 2, Jalan Pemuda Km. 5,5 akhirnya diputuskan bahwa kategori yang dipilih adalah Akses ke air minum layak dan sanitasi dasar. Program yang diajukan adalah Air Minum dan Kesehatan Masyarakat yang merupakan bagian dari proyek Community Water Supply and Health Program yang berada dibawah koordinasi Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas.

Salah satu hal yang diunggulkan dalam program ini adalah adanya desa dalam proyek yang berhasil membuat perubahan yang sangat berarti dalam kehidupan masyarakat yaitu mengubah kebiasaan buang air besar sembarangan menjadi buang air besar pada tempatnya. Partisipasi masyarakat dalam proyek ini ditunjukkan dengan adanya kontribusi tenaga dan dana yang dilakukan oleh masyarakat. Salah satu kelemahan dalam proyek ini adalah kurangnya peran serta pemerintah daerah dalam pendanaan program ini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas