Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Qurban menurut Kitab Sabilal Muhtadin




Ta'lim ini disampaikan oleh Guru Parhani pada hari Minggu, 30 Oktober 2011 di Majelis Ta'lim Al-Inayah, Jl. Kapten Pierre Tendean Gg. X, Kuala Kapuas. Dalam ta'lim ini guru menyampaikan topik mengenai Qurban yang merujuk pada kitab Sabilal Muhtadin karangan Syekh Arsyad Al-Banjari. Berikut ini adalah beberapa poin dalam ta'lim tersebut:
  • Perintah Qurban dalam Qur'an: "Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkorbanlah (Q.S. Al Kautsar, 108: 2).
  • Sunat kifayah bila dalam rumah banyak orang. Sunat 'ain bila dia sendirian.
  • Lebih utama dari sedekah sunat
  • Qurban menjadi wajib dengan nazar



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan