Navigating Integrity Zone Development: A Hospital's Journey

Gambar
 This storyboard chronicles the efforts of a medical services head tasked with understanding and implementing an integrity zone at RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Hospital. Over one evening, they delve into the self-assessment form required for the integrity zone's development, consulting ChatGPT for clarification on complex issues and drafting essential documents. By morning, they are ready to lead a staff assembly, outlining the steps necessary to foster a culture of integrity within the hospital. On April 17, 2024, the director of RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo assigned the head of medical services to attend a socialization meeting for the integrity zone development. Searching for foundational documents for the integrity zone at night, finding the self-assessment form. Exploring the self-assessment questions, using ChatGPT to understand the complicated parts. Asking ChatGPT for advice on: Team Decree (SK Tim Kerja), Work Plan (Rencana Kerja), Change Agents (Agen Perubahan),

Pertemuan Koordinasi Program Pencegahan dan Pengendalian Demam Berdarah Dengue

Suasana pertemuan koordinasi program P2-DBD
Pada hari Rabu, 20 Juni 2012 bertempat di ruang kerja Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas diselenggarakan Pertemuan Koordinasi Program Pencegahan dan Pengendalian Demam Berdarah Dengue (P2-DBD). Dalam pertemuan ini dibahas antara lain situasi DBD di Kabupaten Kapuas, upaya-upaya yang telah dilakukan dan evaluasinya, serta menyepakati upaya-upaya penanggulangan.

Pertemuan ini menghasilkan kesepakatan antara lain untuk meningkatkan penyuluhan dengan berbagai cara untuk mendidik masyarakat yang umumnya masih tidak memahami bagaimana pencegahan DBD yang efektif. Selain itu juga meningkatkan advokasi dan kerjasama lintas sektor di tingkat kecamatan, desa, agar semua pihak menyadari bahwa DBD adalah masalah bersama. Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN dengan 4M Plus) juga  diupayakan agar benar-benar dilaksanakan masyarakat, tidak hanya di lingkungan rumah, namun juga sampai sekolah-sekolah, rumah ibadah, dan tempat umum lainnya.

Penanggulangan DBD di Kapuas agar optimal tidak dapat lepas dari peran serta masyarakat dalam gerakan PSN rutin,  penemuan dan tatalaksana kasus sesuai protap, kemitraan dengan lintas sektor melalui Pokjanal (Kelompok Kerja Operasional) DBD, penanggulan vektor (nyamuk, jentik dan telur), serta  manajemen program. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan