GEBER PSN
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Gerakan Bersama
Pemberantasan Sarang Nyamuk (Geber PSN) telah dicanangkan oleh Gubernur
Kalimantan Tengah di Palangka Raya tanggal 20 Nopember yang lalu. Gerakan ini
diharapkan berjalan serentak di seluruh kabupaten di Kalimantan Tengah, luas,
serentak dan berkala, untuk mengendalikan kasus DBD.
Diharapkan seluruh
komponen pemerintah daerah, camat dan lapisan masyarakat melakukan GEBER PSN
ini melalui 3 M Plus yaitu : Menutup, Mengubur, Menguras, Plus memakai obat
nyamuk, menaburkan abate, tidak menggantung baju, memelihara ikan pemakan
jentik, dan sebagainya.
Hanya dengan GEBER PSN inilah maka penyakit DBD dapat
dikendalikan. Salah satu indicator keberhasilan GEBER PSN adalah tingginya
angka bebas jentik (>95%). Apabila masih banyak ditemukan jentik nyamuk,
maka angka kesakitan DBD belum dapat diturunkan.
Semoga kesadaran dan
partisipasi masyarakat dapat ditingkatkan, karena selama ini masyarakat hanya
mengandalkan fogging untuk mengatasi DBD tanpa mau aktif gotong royong
melakukan PSN.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...
Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!