Psikologi Kekayaan: Bagaimana Islam Mengajarkan Kita Mengelola Uang

Gambar
  Apakah banyaknya harta otomatis membuat kita bahagia dan mulia di sisi Allah? Atau justru bisa menjadi ujian yang menjerumuskan? Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad ﷺ mengingatkan bahwa setiap umat memiliki ujian, dan ujian bagi umat beliau adalah kekayaan . Pesan ini terasa sangat dekat dengan kondisi kita hari ini: hidup di tengah arus kapitalisme, iklan yang tak putus, dan budaya “harus punya lebih”. Tulisan ini merangkum gagasan penting dari karya Dr. Osman Umarji “Psychology of Wealth: An Islamic Perspective on Personal Finance” tentang bagaimana Islam membentuk cara pandang seorang Muslim terhadap harta dan keuangan pribadi. 1. Cara Pandang Ekonomi Modern vs Cara Pandang Islam Ekonomi modern (khususnya aliran neoklasik) memandang manusia sebagai makhluk yang selalu mengejar kepuasan maksimal . Tolok ukurnya sederhana: semakin banyak, semakin enak, semakin nyaman, semakin baik. Beberapa ciri cara pandang ini: Tujuan utama: mengejar kesenangan duniawi (pleasure). M...

Sidang Pemilukada Kapuas - 27 Februari 2013

Pada hari Rabu, 27 Februari 2013 pukul 09.30 - 11.000 WIB berlangsung sidang pembuktian pada perkara Pemilukada Kabupaten Kapuas Tahun 2012. Dalam sidang ini hakim mendengarkan kesaksian dari 14 orang saksi yang diajukan oleh pihak terkait (pasangan Mawardi dan Herson). Setelah mendengarkan kesaksian tersebut, sidang dihentikan dan akan dilanjutkan pada hari Kamis, 28 Februari 2013 pukul 15.30 WIB. Sidang ini dapat disaksikan secara langsung melalui MKTV di situs Mahkamah Konstitusi (www.mahkamahkonstitusi.go.id). 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas