Milad ke-113 Muhammadiyah di Mandomai: Merajut Silaturahmi dan Semangat Membangun Kapuas
Pada hari Sabtu, 29 November 2025, halaman Masjid Syuhada di Kelurahan Mandomai, Kecamatan Kapuas Barat, tampak lebih ramai dari biasanya. Ratusan warga berkumpul untuk menghadiri Peringatan Milad Muhammadiyah ke-113 yang diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang (PC) Muhammadiyah Mandomai. Suasana penuh kekeluargaan terasa sejak awal acara, dengan masyarakat, tokoh agama, dan pejabat daerah hadir bersama untuk menyemarakkan peringatan hari bersejarah bagi organisasi Islam besar di Indonesia ini. Seni dan Budaya Mengawali Acara Sambil menunggu kedatangan rombongan Bupati Kapuas, panitia mengisi waktu dengan penampilan seni dari warga setempat. Acara diawali dengan tarian-tarian tradisional diantaranya Tari Napokong Anak yang memeriahkan suasana. Setelah itu, para pendekar muda menampilkan kebolehan mereka dalam seni bela diri melalui Pencak Silat Tapak Suci Putih. Tepuk tangan meriah mengiringi setiap gerakan, menandakan kebanggaan masyarakat terhadap potensi generasi muda ...
Menanggapi Tulisan Keramat dimuara Terusan raya, Menurut Pengetahuan saya Yang sudah mulai melewati sungai terusan sejak tahun 1965 yang silam sampai sekarang ini, tempat itu bukan Tempat keramat,tepi tempat pemujaan dan tepat menaruh makan sesajen untuk Buaya, sumber itu saya dapat dari Almarhom Bupati Untung Surapati tempu beliau masih hidup,dan beliaulah yang membuatnya dengan cara mengupah orang.
BalasHapusJika memang hal tersebut merupakan hal yang diharamkan dalam agama, lebih baik tidak melakukan sesaji / memuja karena akan berakibat fatal di akhirat. Hidup di dunia sudah seharusnya hati-hati demi kehidupan alam selanjutnya.
BalasHapus