Industri Tembakau Ancam Kesehatan dan Ekonomi Indonesia

Gambar
Gambar ini dibuat oleh ChatGPT dengan prompt artikel di bawah ini Industri tembakau tidak hanya mengancam kesehatan masyarakat, tetapi juga menyebabkan kerugian ekonomi dan ketergantungan generasi mendatang. Industri tembakau berusaha menggagalkan kebijakan kesehatan. Rokok berdampak buruk pada lingkungan. Industri rokok juga menggunakan uang kotor untuk mempengaruhi, menyebarkan narasi menyesatkan, memanfaatkan celah hukum, dan berupaya untuk menghambat pengendalian tembakau. Kampanye WHO bertujuan untuk mengungkap taktik industri tembakau dalam mempengaruhi kebijakan kesehatan yang akan berdampak pada generasi mendatang. WHO mendukung kaum muda di seluruh dunia, yang telah meminta industri tembakau untuk berhenti mempengaruhi kebijakan kesehatan dan berhenti menargetkan mereka dengan produk baru yang berbahaya, sambil menjanjikan masa depan yang lebih baik. Beberapa taktik industri tembakau untuk memenangkan pengaruh dan mempengaruhi kebijakan kesehatan antara lain: mengklaim memilik

Wakil Bupati Memenuhi Janji

Anggota Persadia melakukan Senam Diabetes
Pada hari Jum'at, 30 Agustus 2013, admin berbincang dengan Ketua Persatuan Diabetes Indonesia (Persadia) Cabang Kapuas, Bapak Talinting E. Toepak. Beliau mengatakan bahwa Bapak Wakil Bupati Kapuas, Bapak Muhajirin, berjanji akan ikut senam diabetes, tapi sampai sekarang belum ikut juga. Ketika berjalan kaki menuju ke taman kota untuk mengelilingi stadion, admin melihat Bapak Muhajirin bersepeda di depan rumah sakit. Ketika kegiatan senam dimulai, rupanya Bapak Muhajirin sudah termasuk diantara mereka yang melaksanakan Senam Diabetes.
dr. Erny Indrawati (kanan) sedang memberikan penyuluhan
Setelah selesai kegiatan senam, para peserta menyerbu penganan ringan yang disediakan oleh PT. ASKES. Menurut keterangan dr. Erny Indrawati, anggota Tim Diabetes Center RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo, sudah dua bulan ini, PT. ASKES rutin menyediakan penganan ringan untuk peserta Senam Diabetes. Sambil menikmati penganan ringan tersebut, dr. Erny memberikan penyuluhan kepada peserta tentang penyakit diabetes. Beliau mengingatkan peserta untuk menghentikan kebiasaan merokok, kemudian penyandang diabetes boleh mengkonsumsi berbagai makanan, namun dalam porsi yang kecil.
Wakil Bupati (paling kanan) sedang berbincang dengan Bapak Toepak
Dalam kesempatan ini, admin melakukan advokasi kepada Bapak Toepak dan Bapak Muhajirin untuk mau menjadi tokoh yang mempromosikan "Blue Circle" (Lingkaran Biru) sebagai bentuk dukungan dalam kegiatan-kegiatan yang ada kaitannya dengan diabetes. Admin juga meminta kesediaan dari dr. Erny untuk juga menjadi tokoh yang mendukung "Blue Circle" tersebut. PT. ASKES juga berjanji akan membantu kegiatan diabetes yang akan dilakukan di berbagai tempat di Kabupaten Kapuas. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

3 Penyebab Isra' Mi'raj