Memahami Pandangan Islam terhadap LGBT: Antara Kasih Sayang dan Keteguhan Prinsip

Gambar
Dalam beberapa tahun terakhir, pembicaraan seputar LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender) semakin mengemuka, tidak hanya di media dan lembaga internasional, tetapi juga sampai ke ruang-ruang pribadi kita. Tak terkecuali di lingkungan masyarakat Muslim, termasuk di Kapuas, isu ini mulai mengundang diskusi serius, bahkan kebingungan. Bagaimana seharusnya umat Islam menyikapi isu LGBT? Apakah kita harus marah, menolak mentah-mentah, atau justru membiarkan begitu saja? Artikel ini mencoba merangkum pandangan Islam secara seimbang: tegas dalam prinsip, namun lembut dalam pendekatan. 1. Islam Melarang Perilaku, Bukan Membenci Manusia Islam sangat menjunjung tinggi akhlak kasih sayang. Namun dalam hal perilaku seksual, agama kita memiliki batas yang jelas. Islam melarang hubungan sesama jenis , sebagaimana juga melarang hubungan di luar nikah antara laki-laki dan perempuan. Ini bukan soal benci, tapi soal menjaga tatanan kehidupan yang sehat , termasuk keluarga, keturunan, dan ma...

Dampak "Car Free Day" Bagi Petugas Rumah Sakit

Stiker sementara bagi petugas rumah sakit
Tempat pelayanan publik yang terkenal lokasi "Car Free Day" adalah rumah sakit. Dampaknya adalah, para petugas rumah sakit yang akan jaga pagi dan akan pulang jaga malam harus mendorong motor mereka sepanjang lokasi "Car Free Day". Mereka sudah mengupayakan adanya stiker untuk menandakan bahwa mereka adalah petugas RS. Selain itu pihak administrasi sudah menyurati pihak Polres untuk minta dispensasi bagi petugas rumah sakit sebagaimana sudah disepakati dalam rapat awal. Namun setelah dua kali pelaksanaan "Car Free Day" ini, petugas jaga rumah sakit masih mendorong motor mereka.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas