Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Area Bagi Pejalan Kaki

Area pejalan kaki
Saat menyusuri Bonifacio Drive di Manila, penulis menempuh area pejalan kaki yang berada dekat dengan Luneta Park. Karena saat itu hari sudah mulai gelap, di jalan yang agak gelap karena rimbunnya pohon dilengkapi dengan lampu-lampu, sehingga pengguna jalan bisa melaluinya dengan perasaan aman. Jalan yang berada di samping jalan besar ini sangat nyaman, selain bersih juga luas.
Area pejalan kaki
Semin dekat dengan Luneta Park, area bagi pejalan kaki makin luas. Makin banyak kita bertemu dengan orang-orang yang memanfaatkan lokasi tersebut sebagai tempat untuk berolah raga. Di sore hari tempat ini terasa sangat nyaman, karena siang harinya sangat panas. Sekarang sedang musim panas di Filipina.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan