Family Planning dan Tantangan Kesuburan: Saatnya Merancang Transisi Demografi

Gambar
Di banyak negara berkembang, program Family Planning telah menjadi tulang punggung pembangunan kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Namun, pertanyaan strategis mulai muncul: apakah kita sedang menuju krisis kesuburan seperti yang dialami negara maju? Dan jika ya, mengapa belum mulai memikirkan kebijakan pro-natalis sejak sekarang? 🔍 Family Planning: Fondasi Pembangunan, Bukan Tujuan Akhir Program Family Planning bertujuan mengendalikan kelahiran yang tidak diinginkan, menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta meningkatkan partisipasi perempuan dalam pendidikan dan ekonomi. Di negara berkembang seperti Indonesia, manfaat jangka pendek dan menengahnya sangat nyata: keluarga lebih sejahtera, anak-anak lebih sehat, dan negara menikmati bonus demografi. Namun, Family Planning bukanlah kebijakan yang berdiri sendiri. Ia harus dilihat sebagai fase awal dalam siklus kebijakan demografi yang lebih luas. 📉 Negara Maju: Bukti Nyata Sulitnya Membalik Penurunan Kesuburan Negara-negara sepe...

Bisnis Walet Masih Berjalan di Kapuas

Sarang burung walet di Kuala Kapuas  (Courtesy of Johan Susanto)
Sejak harga sarang burung walet menurun, minat orang untuk investasi pada sarang burung walet pun menurun. Namun bagi yang sudah memiliki sarang burung walet dan ada burungnya, bisnis ini tetap berjalan seperti biasa. Bahkan masih banyak warga Kapuas yang menjadi pengumpul sarang burung walet. Saat ini cukup banyak sarang burung walet yang berada di tengah kota Kuala Kapuas. Namun sejak harganya tidak lagi tinggi, pertambahan sarang burung walet ini berhenti.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas