Menghargai Kekayaan Alam yang Sering Kita Lupakan

Gambar
Semak-semak di Jalan Jendral Sudirman, Kuala Kapuas Di tengah upaya kota-kota besar di seluruh dunia untuk menghijaukan kembali ruang-ruang mereka, kita yang hidup di tempat-tempat kaya akan alam seperti Kalimantan sering kali lupa bahwa apa yang kita miliki adalah sesuatu yang begitu berharga. Ketika kita melihat vegetasi liar dan keanekaragaman tumbuhan di sekitar kita, mungkin terlintas keinginan untuk “merapikan” atau mengubahnya menjadi lebih teratur. Namun, justru di sinilah letak keistimewaan yang sering dirindukan oleh mereka yang tinggal di kota-kota besar. Di kota besar, orang-orang berjuang untuk menanam pohon dan mengembalikan sedikit nuansa hijau yang hilang. Sementara di Kalimantan, kita sudah dikelilingi oleh kekayaan alam ini setiap hari. Tantangannya adalah bagaimana kita bisa melihat ini sebagai aset yang harus dijaga, bukan dihilangkan. Dengan menyadari bahwa setiap semak dan pohon liar adalah bagian dari ekosistem yang seimbang, kita bisa belajar untuk lebih meng...

Penjual Tahu dan Tempe Kreatif

Para penjual sayur sedang menunggu giliran mendapatkan kantongan tahu dan tempe
Saat pulang dari Pulang Pisau, Minggu, 8 Maret 2015 di Desa Maluen, Kecamatan Basarang, sebelum Jembatan Pulau Telo, admin melihat ada sekumpulan ibu-ibu penjual sayur keliling sedang antri mendapatkan kantongan tahu dan tempe. Penjual tahu dan tempe ini mencegat para penjual sayuran keliling dan menitipkan tahu dan tempe kepada mereka. Jadi hanya dalam waktu yang singkat dia sudah mendistribusikan tahu dan tempe kepada para pedagang yang lewat di jalan tersebut. Penjual tahu dan tempe ini mengambil dagangannya dari pabrik yang letaknya tidak jauh dari jembatan ini.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas