Navigating Integrity Zone Development: A Hospital's Journey

Gambar
 This storyboard chronicles the efforts of a medical services head tasked with understanding and implementing an integrity zone at RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Hospital. Over one evening, they delve into the self-assessment form required for the integrity zone's development, consulting ChatGPT for clarification on complex issues and drafting essential documents. By morning, they are ready to lead a staff assembly, outlining the steps necessary to foster a culture of integrity within the hospital. On April 17, 2024, the director of RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo assigned the head of medical services to attend a socialization meeting for the integrity zone development. Searching for foundational documents for the integrity zone at night, finding the self-assessment form. Exploring the self-assessment questions, using ChatGPT to understand the complicated parts. Asking ChatGPT for advice on: Team Decree (SK Tim Kerja), Work Plan (Rencana Kerja), Change Agents (Agen Perubahan),

Peregangan Membantu Mengurangi Nyeri Radang Sendi

Jangan biarkan radang sendi (artritis) membuat anda tidak aktif. Semakin sedikit anda menggerakkan sendi maka makin berkurang ruang geraknya. Dengan berjalannya waktu, otot-otot disekitar sendi akan memendek, membuatnya makin sulit untuk digerakkan. Hal ini dapat menyebabkan masalah lain termasuk bertambahnya berat badan, kesulitan berjalan, dan berkurangnya keseimbangan. Peregangan secara teratur dapat membantu anda menghindari lingkaran setan ini.

Jika anda menderita radang sendi sebaiknya anda berobat ke dokter sebelum memulai setiap olahraga rutin, termasuk peregangan rutin. Bila dokter mengijinkan, cobalah tips-tips berikut ini untuk memulai:
  • Pemanasan secara menyeluruh. Sisihkan waktu lebih banyak untuk pemanasan sebelum peregangan. Mandi dengan air hangat, kompres air hangat dapat membantu mengurangi kekakuan sendi sebelum anda melakukan peregangan.
  • Peregangan sewaktu anda merasa paling tidak nyeri. Pagi-pagi bukan waktu yang baik bagi sebagian orang, karena itu adalah saat dimana sendi paling kaku. Anda sebaiknya melakukan peregangan ketika pereda nyeri berada pada puncak keefektifannya.
  • Adaptasi peregangan. Gunakan bantal atau handuk yang digulung untuk menyesuaikan kisaran gerakan pada setiap peregangan. Pilih peregangan sambil duduk, bila perlu.
  • Harapkan rasa tidak nyaman. Ketika anda melakukan peregangan sampai pada titik peregangan sedang, tidak nyeri, anda mungkin merasakan ketidaknyamanan. Coba petunjuk ini, jika rasa tidak nyaman ini terjadi sesudah peregangan atau aktivitas lain yang berlangsung lebih dari dua jam, atau lebih berat daripada nyeri biasanya, ringankan pada rutinitas anda. Coba melakukan setiap peregangan dengan waktu yang lebih sedikit. Ketika peregangan menjadi lebih mudah, secara bertahap tingkatkan lagi.
Sumber: HEALTHbeat


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan