Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Pesta Durian di Sei Pasah

Meuju kebun durian di Sei Pasah

Menikmati durian bersama keluarga
Menikmati durian bersama keluarga
Menikmati durian bersama keluarga

Makan durian bersama teman-teman

Menikmati durian bersama keluarga
Pada hari Minggu, 17 Januari 2016, keluarga besar Yayasan Islam Al-Amin Kapuas menyelenggarakan "rihlah" (tamasya) ke kebun durian di Sei Pasah, Kecamatan Kapuas Hilir. Bapak-bapak, ibu-ibu dan anak-anak konvoi ke Sei Pasah dengan motor. Di depan kelurahan Sei Pasah, rombongan belok ke kiri. Jalan yang awalnya bersemen dilanjutkan dengan jalan tanah yang licin. Setelah itu peserta masih harus berjalan ke lokasi, melewati hutan karet. Akhirnya sampailah ke kebun durian. Panitia sudah menyediakan puluhan durian, cukup untuk setiap peserta satu durian. Bagi yang tidak bisa makan durian bisa menikmati es buah, roti dan kue-kue lain yang tersedia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan