Family Planning dan Tantangan Kesuburan: Saatnya Merancang Transisi Demografi

Gambar
Di banyak negara berkembang, program Family Planning telah menjadi tulang punggung pembangunan kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Namun, pertanyaan strategis mulai muncul: apakah kita sedang menuju krisis kesuburan seperti yang dialami negara maju? Dan jika ya, mengapa belum mulai memikirkan kebijakan pro-natalis sejak sekarang? 🔍 Family Planning: Fondasi Pembangunan, Bukan Tujuan Akhir Program Family Planning bertujuan mengendalikan kelahiran yang tidak diinginkan, menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta meningkatkan partisipasi perempuan dalam pendidikan dan ekonomi. Di negara berkembang seperti Indonesia, manfaat jangka pendek dan menengahnya sangat nyata: keluarga lebih sejahtera, anak-anak lebih sehat, dan negara menikmati bonus demografi. Namun, Family Planning bukanlah kebijakan yang berdiri sendiri. Ia harus dilihat sebagai fase awal dalam siklus kebijakan demografi yang lebih luas. 📉 Negara Maju: Bukti Nyata Sulitnya Membalik Penurunan Kesuburan Negara-negara sepe...

PMI distribusikan bantuan pada korban kebakaran di Palingkau Lama

Relawan PMI sedang menurunkan Family Kit
Pada hari Jum'at, 8 Januari 2016, PMI Kalimantan Tengah, PMI Kalimantan Selatan, PMI Kapuas bersama-sama mengantarkan Family Kit, Baby Kit, pakaian layak pakai dan uang tunai kepada korban kebakaran di Palingkau Lama, Kecamatan Kapuas Murung. Jumlah Family Kit yang dibawa adalah 140 buah. Baby Kit sebanyak 3 buah. Selain itu Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas juga menyumbangkan kelambu bagi para korban kebakaran. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Wakil Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI Provinsi Kalimantan Tengah, Bapak Alif. Hadir juga dalam kegiatan tersebut Bapak Raison (Wakil Ketua PMI Kapuas Bidang Kesehatan), Bapak Ahmad Haspiani (Wakil Ketua PMI Kapuas Bidang Penanggulangan Bencana), Bapak Jum'atil Fajar (Sekretaris PMI Kabupaten Kapuas), Bapak Arlianto dan Bapak Ahmad Efendi (anggota pengurus PMI Kabupaten Kapuas).

Bantuan kepada korban kebakaran datang dari seluruh kalangan, diantaranya adalah dari Taruna Siaga Bencana (Tagana), Balakar 545, Semut Ireng, Partai Keadilan Sejahtera, Nurul Fikri Zakat Center, Yayasan Islam Al-Amin Kapuas, Perkumpulan Bikers Kapuas Commmunity dan lain-lain.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas