Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

H. Masrani terpilih sebagai Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah Kabupaten Kapuas Periode 2015-2020

Pawai menjelang Musda Muhammadiyah Kabupaten Kapuas
Pada hari Sabtu, 13 Februari 2016 bertempat di Masjid Mujahidin, Anjir Serapat Km. 9, Kecamatan Kapuas Timur dilaksanakan kegiatan Musyawarah Daerah ke-7 Muhammadiyah Kabupaten Kapuas. Kegiatan ini diawali dengan pawai yang dilepas dari Masjid Mujahidin Anjir Serapat Km. 10 sampai dengan Masjid Mujahidin Anjir Serapat Km. 9. Pawai ini dilepas oleh Ketua Pengurus Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. Dadang Kahmad, M.Si disaksikan oleh Bupati Kapuas beserta ibu dan seluruh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah. Pawai ini diikuti oleh peserta dari Kapuas dan beberapa wilayah di Kalimantan Selatan. Para peserta dari Mandomai datang dengan menggunakan taksi motor, sedangkan peserta dari Kalimantan Selatan datang dengan bus.
Taksi motor yang digunakan peserta dari Mandomai
Setelah pawai dilanjutkan dengan acara pembukaan yang dilaksanakan di halaman Masjid Mujahidin. Setelah itu dilaksanakan kegiatan rapat pleno yang diselenggarakan di SMP Negeri 1 Kapuas Timur setelah shalat Zuhur. Menjelang shalat Ashar dilaksanakan pemungutan suara untuk memilih 9 orang pengurus dari 20 orang calon. Setelah shalat Ashar, dilakukan penghitungan suara yang dilaksanakan di Masjid Mujahidin. Dari penghitungan tersebut, H. Masrani mendapatkan suara terbanyak yaitu 51 dari 54 suara yang ada. Beliau sekaligus menjadi ketua tim formatur yang dibantu oleh H. Kamarudin, H. Marwan, Saifudin, Saleh Makki, Suwarno Muriyat, Sidik Widiantoro, M. Jalaludin dan Radiansyah.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan