Navigating Integrity Zone Development: A Hospital's Journey

Gambar
 This storyboard chronicles the efforts of a medical services head tasked with understanding and implementing an integrity zone at RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Hospital. Over one evening, they delve into the self-assessment form required for the integrity zone's development, consulting ChatGPT for clarification on complex issues and drafting essential documents. By morning, they are ready to lead a staff assembly, outlining the steps necessary to foster a culture of integrity within the hospital. On April 17, 2024, the director of RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo assigned the head of medical services to attend a socialization meeting for the integrity zone development. Searching for foundational documents for the integrity zone at night, finding the self-assessment form. Exploring the self-assessment questions, using ChatGPT to understand the complicated parts. Asking ChatGPT for advice on: Team Decree (SK Tim Kerja), Work Plan (Rencana Kerja), Change Agents (Agen Perubahan),

Pertemuan Ikatan Bidan Indonesia Kabupaten Kapuas

Ir. Ahmad Syafik sedang menyampaikan materi
Pada hari Rabu 17 Pebruari 2016 di aula Bappeda Kuala Kapuas, Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kapuas mengadakan acara pertemuan rutin tiga bulanan. Pertemuan ini dihadiri oleh lebih dari 150 bidan. Narasumber kegiatan ini adalah Ketua IBI Kapuas ibu Danung Wulandari, Ketua TP PKK Kabupaten Kapuas Ny. Ary Egahni Ben Bahat, SH, Ir. Ahmad Syafiq, MSc, PhD, dan dr. Tri Setyautami, MPHM. 

Dalam acara ini ketua IBI Kapuas ibu Danung Wulandari, MPH menyampaikan paparan internalisasi organisasi antara lain yaitu pentingnya bidan memiliki dokumen terstandar yang dipersyaratkan oleh organisasi profesi maupun instansi kesehatan di mana dia bekerja menjalankan profesinya, pentingnya bidan untuk selalu meng-update pengetahuan dan ketrampilan, mengingatkan agar para bidan bekerja sesuai standar, melaksanakan imunisasi HB0 yang cakupannya se-Kabupaten Kapuas sangat rendah dibanding dengan cakupan kunjungan neonatal pertama. 

Ny. Ary Egahni menyampaikan Peran PKK Dalam Menurunkan Kematian Ibu dan Bayi Balita. Dalam hasil Rakernas PKK ke VIII Tahun 2015 lalu, disampaikan bahwa program prioritas PKK salah satunya adalah mendukung pemerintah dalam Percepatan Perbaikan Gizi melalui Program Seribu Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK), dan Mendukung Program Pemerintah dalam menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian Bayi (AKB) dan Balita (AKABA) serta “Eradikasi Polio”. Dalam paparannya, beliau juga banyak memotivasi para bidan agar dapat bekerja dengan sebaik-baiknya karena profesi bidan adalah sangat mulia. 

Ir. Ahmad Syafiq menyampaikan paparan pentingnya gizi , kesehatan lingkungan dan kaitannya dengan stunting.

Sedangkan dr. Tri Setyautami, MPHM menyampaikan pencegahan dan penanggulangan HIV AIDS, Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Anak (PPIA), dan mengingatkan PIN Polio 8-15 Maret. 
Acara ini selain dihadiri oleh para bidan, juga pokja IV TP PKK Kabupaten Kapuas. 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan