Menghargai Kekayaan Alam yang Sering Kita Lupakan

Gambar
Semak-semak di Jalan Jendral Sudirman, Kuala Kapuas Di tengah upaya kota-kota besar di seluruh dunia untuk menghijaukan kembali ruang-ruang mereka, kita yang hidup di tempat-tempat kaya akan alam seperti Kalimantan sering kali lupa bahwa apa yang kita miliki adalah sesuatu yang begitu berharga. Ketika kita melihat vegetasi liar dan keanekaragaman tumbuhan di sekitar kita, mungkin terlintas keinginan untuk “merapikan” atau mengubahnya menjadi lebih teratur. Namun, justru di sinilah letak keistimewaan yang sering dirindukan oleh mereka yang tinggal di kota-kota besar. Di kota besar, orang-orang berjuang untuk menanam pohon dan mengembalikan sedikit nuansa hijau yang hilang. Sementara di Kalimantan, kita sudah dikelilingi oleh kekayaan alam ini setiap hari. Tantangannya adalah bagaimana kita bisa melihat ini sebagai aset yang harus dijaga, bukan dihilangkan. Dengan menyadari bahwa setiap semak dan pohon liar adalah bagian dari ekosistem yang seimbang, kita bisa belajar untuk lebih meng...

Timbunan dan rabat beton Gg. Marhat - NUSP-2

Jalan Kapten Pierre Tendean Gg. Marhat, Kuala Kapuas
Kegiatan Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Permukiman Kumur Perkotaan Kabupaten Kapuas Neighborhood Upgrading and Shelter Project Phase-2 (NUSP-2) terus berjalan. Kali ini Jalan Kapten Pierre Tendean Gg. Marhat menjadi salah satu tempat pelaksanaan kegiatan tersebut. Jenis pekerjaannya adalah timbunan dan rabat beton. Biayanya sebesar Rp 57.184.000. Dimulai 16 Juni 2017 dan harus selesai pada tanggal 13 September 2017.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh KSM RT 20 Kelurahan Selat Hilir, Kecamatan Selat, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas