Workshop Keperawatan di RSUD Kapuas
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
![]() |
| Narasumber, panitia dan peserta foto bareng |
Pada hari Rabu, 29 November 2017 bertempat di Gazebo RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas dilaksanakan kegiatan workshop keperawatan. Kegiatan ini dilaksanakan oleh PPNI Komisariat RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas. Topik workshopnya adalah asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan cairan. Kegiatan ini pada awalnya adalah kegiatan "inhouse training" untuk para perawat di rumah sakit. Namun karena banyak perawat Puskesmas yang berminat, akhirnya kegiatan ini dibuka untuk para perawat di luar rumah sakit.
Narasumber dalam workshop ini adalah H. M. Sholichuddin, S.Kep (Sekretaris Ikatan Perawat Dialisis Indonesia Kalselteng) dan Ns. Yulius Kurung, S.Kep (Kepala Ruang IGD RSUD dr. H. Soemarno Sosroamodjo Kuala Kapuas).
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...

Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!