📰 AstraCoin: Proyek Kripto Baru yang Sedang Mencuri Perhatian

Gambar
  Kapuas, 15 April 2025 – Dalam beberapa minggu terakhir, komunitas kripto internasional mulai ramai membicarakan sebuah token baru bernama AstraCoin (ATC) . Token ini menjadi perbincangan karena diklaim akan meluncurkan fitur-fitur terintegrasi dalam platform World App milik Worldcoin, dan akan segera melakukan launching resmi pada 1 Mei 2025 mendatang . Perkembangan komunitasnya cukup cepat: Jumlah pemegang token (holders) telah meningkat menjadi lebih dari 610 wallet . Grup Telegram resminya telah diikuti oleh lebih dari 3.500 pengguna dari berbagai negara. AstraCoin telah tersedia dalam bentuk Mini App di World App , dan saat ini sedang membuka masa whitelist bagi calon pendukung awal (early supporters), yang akan ditutup dalam 3 hari ke depan. 🔍 Apa Itu AstraCoin? AstraCoin adalah token berbasis teknologi blockchain yang mengklaim akan menghadirkan solusi keuangan terdesentralisasi (DeFi) melalui integrasi aplikasi mini di World App. Selain itu, pengemba...

Rencana Allah - Nouman Ali Khan


Nama Nabi Musa paling sering disebut dalam Qur'an. Taurat yang diturunkan kepada beliau, digunakan oleh banyak Nabi sesudahnya. Meskipun beliau merupakan guru senior, beliau disuruh belajar pada seorang yang disebut seorang hamba dari hamba-hamba kami ('abdan min 'ibadina). Allah tidak menyebut nama guru beliau dalam Qur'an dan hadits menyebut nama beliau "Khidr".

Gelar yang Allah berikan untuk guru Musa adalah "abdan" (hamba, budak). Sementara kita sebagai manusia biasa sering merasa bangga dengan gelar yang kita miliki. Bagi kita, gelar memberikan kita status dalam masyarakat. Budak kepada manusia adalah kehinaan, budak kepada Allah adalah kebebasan. Budak adalah posisi yang paling rendah dalam pandangan manusia.

Semakin tinggi ilmu seseorang maka seharusnya kita makin rendah hati. Nouman Ali Khan bercerita tentang pengalamannya mengikuti pertemuan tentang Qur'an di Amman, Yordania. Dalam pertemuan tersebut mereka tidak boleh bawa HP, mereka hanya boleh memperkenalkan nama dan asal, bicara pun harus dengan bahasa orang biasa. Dari 400-an orang yang menghadiri pertemuan itu, ada para ulama, para milioner. Ini benar-benar mengajarkan "'abdan min 'ibadina".

Seorang ulama mengatakan bahwa seorang yang berilmu seperti ranting yang memiliki buah, maka akan merendah. (Dalam bahasa Indonesia : seperti padi, semakin berisi, semakin rendah).

Pengetahuan itu ada dua:
  1. Ayat-ayat Allah
  2. Realitas
Rahmat yang disebutkan dalam ayat diatas menunjukkan bahwa ada ilmu yang bila kamu mengetahuinya, maka anda akan merasa tenang. 

Ketika Musa minta belajar kepada Khidr, beliau mengatakan bahwa Musa tidak akan sabar. Bayangkan, Musa yang pernah berhadapan dengan Fir'aun, pernah mengajak kaumnya menyeberangi Laut Merah, berhadapan dengan Bani Israil yang keras kepala, beliau disebut tidak akan sabar. Musa menjawab bahwa beliau berharap bahwa beliau akan sabar. 

Realitas ada dua:
  1. Realitas yang dapat dilihat
    • Malam lailatul Qadr
  2. Realitas yang tidak dapat dilihat
    • Malaikat yang memenuhi langit saat Lailatul Qadr
Ketika seorang hakim menghukumi seseorang, ketika ditanya alasannya, bila hakim hanya menjawab bahwa ada alasannya, tanpa menyebutkannya, maka tentu orang tersebut akan marah. 

Ilmu realitas ini tidak diajarkan kepada Nabi-Nya (Musa). 

Itulah sebabnya ketika Musa melihat apa yang dilakukan oleh Khidr, beliau tidak bisa menahan dirinya, persis ketika:
  • melihat Bani Israil dipukuli
  • melihat para wanita menunggu untuk meminumkan kambingnya
Jadi karena kita tidak tahu apa yang sebenarnya dibalik apa yang terjadi, maka kita harus percaya kepada Allah. Kita tidak akan mempertanyakan keputusan Allah. Jangankan manusia, malaikat pun bertanya kepada Allah ketika penciptaan Adam, namun setelah itu mereka menerima apa yang Allah ciptakan. 

Ketika kaum Muslimin kalah di Uhud, mereka mempertanyakan hal tersebut, Allah mengatakan bahwa Dia mempergilirkan kemenangan itu diantara hamba-Nya. 

Allah memberi ujian kepada kita untuk membedakan antara yang baik dengan yang buruk. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan