Family Planning dan Tantangan Kesuburan: Saatnya Merancang Transisi Demografi

Gambar
Di banyak negara berkembang, program Family Planning telah menjadi tulang punggung pembangunan kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Namun, pertanyaan strategis mulai muncul: apakah kita sedang menuju krisis kesuburan seperti yang dialami negara maju? Dan jika ya, mengapa belum mulai memikirkan kebijakan pro-natalis sejak sekarang? 🔍 Family Planning: Fondasi Pembangunan, Bukan Tujuan Akhir Program Family Planning bertujuan mengendalikan kelahiran yang tidak diinginkan, menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta meningkatkan partisipasi perempuan dalam pendidikan dan ekonomi. Di negara berkembang seperti Indonesia, manfaat jangka pendek dan menengahnya sangat nyata: keluarga lebih sejahtera, anak-anak lebih sehat, dan negara menikmati bonus demografi. Namun, Family Planning bukanlah kebijakan yang berdiri sendiri. Ia harus dilihat sebagai fase awal dalam siklus kebijakan demografi yang lebih luas. 📉 Negara Maju: Bukti Nyata Sulitnya Membalik Penurunan Kesuburan Negara-negara sepe...

Wikipedia masih didominasi dengan isi yang pro Israel

 

https://en.wikipedia.org/w/index.php?title=Special:Search&search=list+of+israeli+rocket+attacks+on+palestine+on+2021&fulltext=1&ns0=1

Pada hari Sabtu, 15 Mei 2021 saat mencari di Google tentang "hamas rockets 2021", saya melihat hasil pencarian sebagai berikut:


Ketika saya klik judul "List of Palestinian rocket attacks on Israel in 2021 - Wikipedia", muncul halaman berikut:


Luar biasa isinya, detil sekali menyangkut roket yang ditembakkan ke Israel, berikut tahun, grup yang bertanggung jawab, jenis roket, kota di Israel yang terkena, dan respon dari Israel.

Kemudian saya penasaran dengan apa yang terjadi sebaliknya yaitu bagaimana dengan roket yang diluncurkan oleh Israel untuk menghantam Palestina (Gaza). Saya gunakan kata kunci "list of israeli rocket attacks on palestine on 2021" dan hasilnya adalah sebagaimana gambar yang paling atas. Tidak ada artikel yang menulis masalah sebaliknya.

Itulah sebabnya situs The Electronic Intifada menulis sebuah artikel pada tanggal 21 April 2008 dengan judul "EI exclusive: a pro-Israel's group plan to rewrite history in Wikipedia"


Jadi kalau membaca Wikipedia, kita juga harus berhati-hati untuk jangan segera mengambil kesimpulan, karena kita harus mencari berita yang berimbang dari kedua belah pihak dan menimbang-nimbang informasi tersebut.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas