Family Planning dan Tantangan Kesuburan: Saatnya Merancang Transisi Demografi

Gambar
Di banyak negara berkembang, program Family Planning telah menjadi tulang punggung pembangunan kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Namun, pertanyaan strategis mulai muncul: apakah kita sedang menuju krisis kesuburan seperti yang dialami negara maju? Dan jika ya, mengapa belum mulai memikirkan kebijakan pro-natalis sejak sekarang? 🔍 Family Planning: Fondasi Pembangunan, Bukan Tujuan Akhir Program Family Planning bertujuan mengendalikan kelahiran yang tidak diinginkan, menurunkan angka kematian ibu dan bayi, serta meningkatkan partisipasi perempuan dalam pendidikan dan ekonomi. Di negara berkembang seperti Indonesia, manfaat jangka pendek dan menengahnya sangat nyata: keluarga lebih sejahtera, anak-anak lebih sehat, dan negara menikmati bonus demografi. Namun, Family Planning bukanlah kebijakan yang berdiri sendiri. Ia harus dilihat sebagai fase awal dalam siklus kebijakan demografi yang lebih luas. 📉 Negara Maju: Bukti Nyata Sulitnya Membalik Penurunan Kesuburan Negara-negara sepe...

Ingat Masjid Baiturrahman Kota Sungai Penuh setelah selesai adzan

Pada hari Ahad, 5 Desember 2021, setelah selesai adzan Isya, entah kenapa tiba-tiba teringat dengan peristiwa di Masjid Baiturrahman, Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi.

Waktu masih belajar mengaji di Sungai Penuh, saya pernah dilatih oleh guru mengaji untuk melakukan adzan di Masjid Baiturrahman. Itulah pertama kalinya saya adzan di depan teman-teman. Saya harus menahan diri agar tidak gemetaran dan juga menjaga napas agar kuat.

Mengingat peristiwa itu saya tersenyum sendiri.

Mudah-mudahan Allah memberi rezeki untuk bisa kembali menengok masjid ini. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas