Kejadian diatas berlangsung pada hari Rabu, 6 April 2016 di Desa Teluk Palinget, Kecamatan Pulau Petak, Kuala Kapuas, sekitar pukul 07.15 WIB. Truk ini sempat berhenti di tengah jalan, kemudian supirnya turun untuk melihat posisi rodanya. Setelah yakin posisi rodanya aman, barulah truk ini jalan kembali. 

Truk yang amblas di Jalan Pemuda Pada hari Rabu, 3 Februari 2016 yang lalu, sebuah truk pengangkut aspal amblas di Jalan Pemuda, antara Pengadilan Agama dengan Instalasi Pengolahan Air PDAM. Syukurnya truk yang amblas tersebut hanya menghalangi setengah jalan saja, jadi arus kendaraan yang tidak terlalu ramai di Jalan Pemuda tersebut tetap berlangsung dengan lancar.

Jalan rusak di Desa Bunga Mawar Saat Bupati Kapuas mengunjungi korban kebakaran di Desa Palingkau Lama, jalan ke Palingkau ada beberapa ruas yang rusak. Beberapa hari kemudian, admin melihat ada alat berat dan truk yang sedang memperbaiki jalan yang rusak tersebut. Rupanya  mereka dari Perusahaan Sawit Lifere Agro Kapuas. Mereka diminta untuk membantu perbaikan jalan yang rusak ini. Alat berat dari PT. Lifere Agro Kapuas sedang memperbaiki jalan Namun sayangnya saat musim hujan datang, perbaikan yang sudah dilakukan oleh perusahaan sawit tersebut kembali rusak. Bahkan pada beberapa ruas jalan, agak menyulitkan bagi pengendara sepeda motor karena jalannya sudah seperti bubur.  Jalan berlubang di Handel Gaben Jalan di Handel Gaben, khususnya yang melintasi jembatan, ada yang berlubang. Karena lubang tersebut cukup besar dan dinilai membahayakan bagi orang yang melintasi jalan tersebut, masyarakat berinisiatif untuk menandai lubang tersebut dengan kayu yang dikasih ban

Jalan dari Pangkalan Sari ke Basungkai Saat melewati jalan ini pada hari Minggu, 10 Januari 2016 admin menyangka bahwa jalan ini adalah jalan setapak. Tapi ketika melihat ada beberapa bagian dari jalan yang merupakan bekas cor-coran, admin mulai bertanya-tanya apakah ini tadinya jalan yang disemen tapi sekarang sudah rusak. Pertanyaan ini terjawab ketika admin mengunjungi desa Pangkalan Sari. Warga di desa ini menjelaskan bahwa jalan ini dibangun pada bulan Agustus 2015 yang lalu, dan sekarang jalan ini sudah rusak kembali. 

Pelebaran jalan di poros Tamban Luar - Anjir Serapat Jalan dari Anjir Serapat ke Tamban Luar kelak akan lebar karena sekarang sedang dilakukan pelebaran jalan dari arah Tamban Luar ke Anjir Serapat. Pelebaran jalan ini dilakukan menggunakan excavator . Para pekerja menebang pohon-pohon di pinggir jalan dengan chainsaw  kemudian excavator tersebut akan menyingkirkannya kemudian mulai mengeruk tepi jalan untuk dipindahkan ke tengah. Tampak pada gambar diatas bahwa kemarau ini membuat air menjadi sangat sulit. Bahkan air yang ada saja berwarna kuning yang menggambarkan tingginya kadar asam pada air tersebut. 

Secara keseluruhan ruas jalan dari Kapuas ke Palingkau hampir tidak menemui hambatan yang berarti, cuma di Desa Bunga Mawar, Kecamatan Pulau Petak, kondisi jalan yang rusak cukup mengganggu karena dalam jarak satu kilometer banyak sekali jalan yang rusak. Padahal selama ini, ruas jalan tersebut hampir tidak pernah rusak. Ketika rusak, perbaikan yang dilakukan nampaknya masih belum bisa mengatasi beratnya muatan yang harus ditanggungnya.

Saat melintasi Jl. Pemuda pada hari Rabu, 5 Agustus 2015 tepatnya di Desa Bunga Mawar, admin melihat beberapa ruas jalan yang rusaknya cukup parah. Saat musim kemarau ini hanya debu saja yang dihasilkan oleh lubang ini, tapi nanti ketika musim hujan datang maka lubang ini akan menjadi kubangan lumpur.

Alat pengaduk semen dan material Sejak hari Jum'at, 22 Mei 2015, Jalan Kapten Pierre Tendean Gg. IXA sudah dimulai ditimbun dengan pasir. Penyediaan material untuk pengecoran gang ini berjalan dengan cepat. Setelah jalannya ditimbun dengan pasir, langsung dilapis dengan plastik, kemudian diatasnya diletakkan rangka kawat tebal sebagai rangka. Pengecoran di Jalan Kapten Pierre Tendean Gg. IXA Pada hari Minggu, 24 Mei 2015, pengecoran sudah sampai di depan Langgar Al-Inayah. Dalam waktu yang tidak terlalu lama, pengecoran akan selesai sampai ke jalan Kapten Pierre Tendean. Pekerjaan ini dilaksanakan oleh CV. Yudha Putra Perkasa, Pulang Pisau. 

Mega Proyek di Jalan Pemuda Setelah bertahun-tahun tidak pernah mengalami kerusakan yang berarti, saat ini Jalan Pemuda khususnya dari bundaran besar ke lokasi proyek di Jalan Pemuda mengalami kerusakan yang cukup berat. Jalan yang tadinya rata sekarang sudah mulai bergelombang, bahkan sebagian sudah ada yang mulai berlubang. Sawah yang diuruk untuk pembangunan proyek Hal ini diakibatkan karena banyaknya truk yang melewati jalan ini dengan membawa tanah yang digunakan untuk menguruk sawah di Jalan Pemuda. Banyaknya truk yang keluar masuk lokasi proyek mengakibatkan jalan pemuda menjadi sangat becek. Pihak proyek sampai menyediakan pompa untuk membersihkan jalan dari tanah liat yang ada di tengah jalan. Selain dilewati oleh truk-truk, jalan tersebut juga dilewati oleh excavator. Semoga setelah proyek selesai, jalan tersebut dapat diperbaiki kembali.

Pelebaran jalan di Teluk Palinget Pada bulan April 2015, jalan di Teluk Palinget, Kecamatan Pulau Petak mulai dilebarkan. Pelebaran jalan ini dilakukan pada bahu jalan sebelah kiri dan sebelah kanan. Bagi pengendara mobil dan sepeda motor diharapkan untuk berhati-hati karena pada lokasi pelebaran, masih curam batas antara aspal dan bahu jalan.

Menurut keterangan orang-orang tua, jalan Ahmad Yani ini dulunya adalah sungai kecil. Dengan kerjasama antara ABRI dan masyarakat, sungai kecil ini dirintis menjadi jalan dan akhirnya menjadi jalan utama di Kuala Kapuas.

Peringatan jalan ditutup di dekat PLTD Sejak bulan Maret 2014 sudah dilakukan pembuatan jalan alternatif bagi jembatan yang ada di Jalan Kalimantan. Namun pembuatan jalan alternatif tersebut tidak berjalan sesuai rencana, akhirnya jalan kalimantan harus ditutup.   Bunyi papan peringatan: "Kada Kawa, Putar Balik" Penutupan jalan ini sudah disertai dengan rambu-rambu yang menyatakan bahwa jalan ini ditutup. Petunjuk tersebut di pasang di depan Perumnas Pulau Telo dan di pertigaan dekat Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD). Mobil pick-up yang harus berbali lagi Meskipun sudah dipasang papan peringatan, namun masih banyak juga pengemudi motor atau supir mobil yang tidak percaya dengan peringatan tersebut, sehingga harus dipasang lagi peringatan di dekat jembatan yang sudah diperbaiki. 

Pelebaran jalan di Basarang Km. 4 Pelebaran ruas jalan Trans Kalimantan terus dilakukan. Untuk wilayah Kecamatan Basarang, hampir semua ruas jalan sudah dilebarkan, kecuali di beberapa ruas saja yang masih agak sempit. Selain Basarang, ruas jalan di Kecamatan Kapuas Hilir dan Kecamatan Kapuas Timur juga sedang dilebarkan. Diharapkan pada tahun 2015 seluruh ruas jalan Trans Kalimantan yang melintasi Kabupaten Kapuas sudah mengalami pelebaran. 

Prasasti yang ditanda tangani oleh Bupati Kapuas  Ajungan jempol patut diberikan kepada masyarakat di Handil Selat Merata, karena berhasil membuat jalan beton sepanjang 1.340 meter dengan dana dari PNPM Mandiri Perdesaan Tahun Anggaran 2012 yang lalu. Jalan ini diresmikan oleh Bupati Kapuas saat itu yaitu Ir. H. M. Mawardi, MM. Handil ini termasuk Desa Sei Tatas, Kecamatan Pulau Petak. Jalan beton di Handil Selat Merata Dari semua handil yang pernah penulis jalani, handil ini adalah handil pertama yang dipenuhi oleh beton mulai dari pinggir jalan sampai pinggir sungai. Di handil-handil yang lain, jalannya paling cuma beberapa ratus meter saja. 

Perbaikan jalan di Kecamatan Pulau Petak Menindaklanjuti banyaknya jalan yang rusak di Kecamatan  Pulau Petak dan Kapuas Murung, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas mulai melakukan perbaikan. Perbaikan jalan dilakukan secara bertahap. Saat melewati Kecamatan Pulau Petak, sudah ada satu ruas jalan yang sedang diperbaiki. Mudah-mudahan perbaikan jalan ini terus berlangsung sampai pada desa-desa di Kapuas Murung.

Sebagian ruas jalan yang rusak di Desa Bunga Mawar, Kecamatan Pulau Petak Beberapa bulan yang lalu, ruas jalan Teluk Palinget - Palingkau memang banyak yang bergelombang. Namun dengan makin seringnya hujan, terus lewatnya mobil dan truk-truk maka jalan makin rusak. Jalan yang rusak makin parah di lokasi desa Mampai. Menurut keterangan dari salah satu perusahaan besar swasta di Kapuas mereka pernah menawarkan untuk membantu memperbaiki jalan di daerah tersebut namun masyarakat di desa tersebut menolak. Masyarakat memanfaatkan rusaknya ruas jalan tersebut dengan memperbaikinya secara mandiri dan meminta sumbangan dari pengendara motor dan mobil yang lewat.

Dua motor dikiri sedang ngobrol Kebiasan mengobrol ketika sedang mengendarai sepeda motor banyak ditemukan di jalan-jalan dalam kota dan luar kota. Kebiasaan ini membuat sulit bagi pengendaran di belakang mereka untuk menyusul karena mereka menggunakan semua badan jalan yang tersedia untuk arah tersebut. Kebiasaan ini tentu saja tidak diperbolehkan dalam aturan lalu lintas yang ada. Semoga penyuluhan tentang tata tertib berlalu lintas tetap menjadi prioritas bagi pihak kepolisian. Foto diatas diambil di Jalan Pemuda Km. 18, Desa Sei Tatas Hulu, Kecamatan Pulau Petak.

Jalan Rusak Di Desa Bunga Mawar, Kecamatan Pulau Petak Saat melintasi Desa Bunga Mawar, Kecamatan Pulau Petak pada hari Rabu, 1 Januari 2014, admin melihat beberapa ruas jalan di desa tersebut rusak. Kerusakan ini diawali dengan banyaknya jalan yang bergelombang akibat tidak kuat menahan beban berat dari truk-truk yang melintasi jalan tersebut. Pada musim hujan jalan yang bergelombang tersebut dipenuhi oleh air. Lama kelamaan jalan tersebut menjadi rusak. Memang kerusakan tersebut tidak panjang hanya berupa kerusakan pada beberapa titik, namun bila tidak diperbaiki, kerusakan ini bisa makin parah.

Jalan Untung Surapati yang baru diaspal lagi Pada hari Selasa, 6 Agustus 2013, malam Idul Fitri 1434 H / 2013 M dilakukan pemeliharaan jalan lingkungan di Jalan Untung Surapati, Kuala Kapuas. Jalan yang tadinya banyak yang berlubang serta sering tergenang dengan air hujan, sekarang tampak rapi. Badan jalan pun agak sedikit lebih lebar dibandingkan biasanya, sehingga arus kendaraanpun lebih lancar melewati jalan ini. Pada masa yang akan datang, peningkatan kualitas jalan ini tidak hanya dilakukan di kota, tapi juga di kecamatan dan desa-desa.

Pengerasan jalan yang akan dilebarkan di Maluen Jalan di Desa Maluen, Kecamatan Basarang sedang menjalani pelebaran. Kondisi jalan yang sempit ini mengharuskan para pengemudi kendaraan bermotor untuk berhati-hati. Daerah ini rawan kecelakaan mengingat dulunya badan jalan pas-pasan dan bahu jalannya tinggi sehingga banyak mobil yang masuk parit.