Postingan

Menampilkan postingan dengan label Jembatan Pulau Telo

📰 AstraCoin: Proyek Kripto Baru yang Sedang Mencuri Perhatian

Gambar
  Kapuas, 15 April 2025 – Dalam beberapa minggu terakhir, komunitas kripto internasional mulai ramai membicarakan sebuah token baru bernama AstraCoin (ATC) . Token ini menjadi perbincangan karena diklaim akan meluncurkan fitur-fitur terintegrasi dalam platform World App milik Worldcoin, dan akan segera melakukan launching resmi pada 1 Mei 2025 mendatang . Perkembangan komunitasnya cukup cepat: Jumlah pemegang token (holders) telah meningkat menjadi lebih dari 610 wallet . Grup Telegram resminya telah diikuti oleh lebih dari 3.500 pengguna dari berbagai negara. AstraCoin telah tersedia dalam bentuk Mini App di World App , dan saat ini sedang membuka masa whitelist bagi calon pendukung awal (early supporters), yang akan ditutup dalam 3 hari ke depan. 🔍 Apa Itu AstraCoin? AstraCoin adalah token berbasis teknologi blockchain yang mengklaim akan menghadirkan solusi keuangan terdesentralisasi (DeFi) melalui integrasi aplikasi mini di World App. Selain itu, pengemba...

Menatap mendung dari Jembatan Barito dan Jembatan Pulau Petak

Gambar
Video-video diatas diambil karena ketertarikan menyaksikan fenomena alam yang menarik.

Antrian di Jembatan Pulau Telo dari arah Banjarmasin - 17 Juli 2019

Gambar
Sekitar pukul 09.04 WIB, admin sampai di Jembatan Pulau Telo. Rupanya kena antrian buka tutup dalam rangka perbaikan jembatan Pulau Telo. Tapi admin cuma menunggu sebentar saja, tak lama kemudian antrian kami sudah mulai jalan. Antrian di seberang jembatan juga tidak terlalu panjang. Ketika kembali dari arah Palangka Raya, justru tidak sempat antri. Ketika sampai di mobil paling belakang, mobil-mobil di depan sudah mulai bergerak maju.

Perkembangan perbaikan Jembatan Pulau Telo per 26 November 2017

Gambar
Jembatan ini sudah hampir selesai perbaikannya, sudah tidak ada lagi bolongan di jembatan. Tampak sekali perbedaan antara jalan yang diperbaiki dan tidak diperbaiki. Jalan yang diperbaiki terbuat dari cor-coran. Sedangkan jalan lama dilapis aspal permukaannya. Antrian pun tidak terlalu lama, sebagaimana tampak pada video dibawah ini:

Jalan di Jembatan Pulau Telo perlu perbaikan

Gambar
Lubang-lubang di Jembatan Pulau Telo Pada hari Sabtu, 11 Maret 2017 saat melintasi Jembatan Pulau Telo, lubang yang ada di jembatan makin banyak dan makin dalam. Kendaraan harus berhati-hati untuk lewat terutama kendaraan roda dua. Admin sempat mendengar komentar obrolan sekitar jembatan ini, bila lubang-lubang tersebut tidak diperbaiki, ditakutkan bisa mempengaruhi kekuatan jembatan tersebut. Pada hari Minggu, 12 Maret 2017, admin menyempatkan diri untuk mengabadikan kerusakan jalan di Jembatan Pulau Telo dalam bentuk gambar dan video. Saat kembali ke kendaraan, admin bertemu warga masyarakat yang sudah melaporkan kerusakan ini kepada pihak berwenang, namun belum ada tindak lanjut. Mungkin sesuai ucapan supir taksi: lelang sudah selesai, tapi dananya belum "cair".

Balapan Liar di Jembatan Pulau Telo

Pada hari Minggu, 21 Juli 2013 pukul 05.45 WIB saat melintasi Jembatan Pulau Telo, banyak anak muda yang nongkrong di jembatan tersebut. Rupanya mereka sedang menonton balapan liar yang dilakukan diatas jembatan tersebut. Sayang admin tidak bisa berhenti di jembatan untuk meliput balapan tersebut.

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan