Postingan

Menampilkan postingan dengan label Pangkuh

Meluncurkan Integrasi Layanan Primer (ILP) di Kabupaten Kapuas

Gambar
  Pada tanggal 26 November 2024 , Kabupaten Kapuas menorehkan tonggak sejarah baru dalam upaya meningkatkan layanan kesehatan masyarakat dengan dilaksanakannya Launching Integrasi Layanan Primer (ILP) . Acara ini berlangsung di Puskesmas Melati , yang beralamat di Jalan Melati No. 18, Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah. Program ILP terintegrasi dengan inovasi lokal bernama "SI KILAP" (Strategi Menuju Kapuas Sehat dengan Implementasi Integrasi Layanan Primer), yang bertujuan untuk memperkuat layanan kesehatan primer berbasis kolaborasi dan inovasi. Mengintegrasikan Layanan untuk Kapuas Sehat ILP adalah langkah inovatif yang bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas, efisiensi, dan kualitas layanan kesehatan di tingkat primer. Pelaksanaan ILP di Kabupaten Kapuas melibatkan sinergi antara berbagai pihak, termasuk Dana Desa , BPJS , dan dukungan lintas sektor lainnya. Dengan mengusung konsep integrasi, program ini menghadirkan pelayanan kesehatan yang menyeluruh sesuai siklus hidu...

Oyek dari Pangkuh

Gambar
Oyek (beras dari singkong) Pada hari Rabu, 17 Oktober 2018 yang lalu, admin menerima bingkisan dari Pondok Pesantren Al-Amin Kapuas. Pada awalnya admin menyangka ini adalah beras biasa. Pada hari Ahad, 21 Oktober 2010 ini, admin ditawari sama istri mau mencoba oyek atau tidak. Rupanya beras yang admin bawa pulang kemarin adalah oyek (beras dari singkong) yang berasal dari Pangkuh. Istri admin dapat pesan dari pengirim oyek tersebut bahwa oyek tersebut direndam dulu 1/2 jam setelah itu baru dikukus. Makannya pakai sambal kacang yang sudah disertakan bersama oyek tersebut. Wah rasanya enak sekali dan sambalnya pedas sekali. Sambal kacang pendamping makan oyek

Belajar dari Majelis Tafsir Al-Qur'an (MTA) Binaan Pangkuh

Gambar
Kiri ke kanan: drh. Arief, Pak Lasmin, dan Pak Ari Pada hari Ahad, 24 September 2017, admin bersama drh. Arief berkunjung ke Majelis Tafsir Al-Qur'an (MTA) Binaan Pangkuh yang terletak di Pangkuh. Admin bertemun dengan Pak Lasmin dan Pak Ari. Keterlibatan mereka dengan MTA berawal dari mendengarkan radio, kemudian mendengarkan ceramah MTA melalui televisi. Pak Lasmin bercerita bahwa pada mulanya beliau ada pemimpin Yasinan di lingkungannya, namun setelah masuk ke dalam MTA, beliau tidak lagi memimpin Yasinan. Anggota MTA lebih banyak berasal dari luar ketimbang daerah sekitar sekretariat yayasan. Meskipun peserta MTA di Pangkuh tidak terlalu banyak, pembina dari Palangka Raya datang sebulan sekali. Pada tiga minggu berikutnya, para peserta dari Pangkuh saling memberi nasehat satu sama lain.

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan