Postingan

Menampilkan postingan dengan label Perikanan

Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Sedikit Bicara Banyak Prestasi

Gambar
Ungkapan ini patut kita berikan kepada Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Kapuas. Berangkat dari titik nol, sekarang banyak prestasi yang berhasil diraih oleh dinas ini. Beberapa hal yang dapat kita lihat secara nyata adalah sebagai berikut: Pasar Ikan Kuala Kapuas - pasar ini tadinya tidak beratap, sekarang sudah memiliki atap. Dulu tempat ini tidak terlalu luas, setelah dibebaskan dengan ganti rugi, tempat ini menjadi cukup leluasa bagi para penjual dan pembeli ikan. Videonya dapat dilihat diatas. Balai Benih Ikan - tempat yang terletak di Jalan Garuda ini pada awalnya seperti padang belukar, tapi sekarang tempat ini menjadi tempat magang bagi para siswa SMK jurunsan perikanan dari kabupaten lain di Kalimantan Tengah dan tempat-tempat lain. Budidaya Ikan Patin - empat tahun yang lalu, belum banyak orang yang melakukan budi daya ikan patin. Dengan memberikan contoh kepada masyarakat tentang orang-orang yang sudah berhasil membudidayakan ikan patin, banyak masyarakat yan...

Aneka Olahan Produk Hasil Perikanan

Gambar
Aneka olahan produk hasil perikanan Kunjungan ke stand Dinas Perikanan dan Kelautan cukup menarik mengingat stand ini menampilkan berbagai olahan produk hasil perikanan yang diproduksi oleh perorangan di Kuala Kapuas. Selain itu stand ini juga menyediakan brosur resep untuk membuat aneka olahan produk hasil pertanian yang meliputi: bakso ikan, sosis, nudget dan kaki naga. Bila anda ingin mengenal lebih jauh tentang Dinas Perikanan dan Kelautan, mari kunjungi stand ini.

Jalan-jalan ke Desa Basarang

Gambar
Pada hari Sabtu, 12 Maret 2011, admin melakukan perjalanan ke Desa Basarang. Di desa tersebut admin minta izin kepada penjaga kebun untuk foto-foto di salah satu kebun yang terdapat di desa tersebut. Kebun ini cukup menarik mengingat di kebun ini banyak sekali kolam ikan, yang terdiri dari kolam ikan patin dan nila. Selain itu juga ada tempat untuk pembenihan ikan serta satu sarang burung walet, banyak pohon lengkeng dan "dragon fruit". Ketika admin menanyakan tentang ikan yang dibudidayakan di kolam-kolam ini, penjaga kebun ini menebarkan makanan ikan ke kolam, wah ikannya langsung berebutan sebagaimana terlihat dalam video berikut ini Ada sekitar 2500 ikan patin di dalam kolam diatas.

Balai Benih Ikan

Gambar
Plang Balai Benih Ikan Sei Batang Balai Benih Ikan (BBI) ini terletak di Jalan Garuda No. 01, Sei Batang, Kuala Kapuas. BBI ini berada dibawah Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Kapuas. Sesuai dengan namanya, balai ini melakukan proses pembenihan ikan yang dimulai dari membesarkan berbagai macam ikan, diantaranya patin, nila dan lele. Setelah ikan-ikan itu besar lalu dikawinkan. Setelah dikawinkan, mereka akan dipindahkan ke tempat penetasan (Indoor Hatchery). Indoor Hatchery Ditempat ini ada kolam yang diberi alas ijuk, tempat dimana ikan yang sudah bertelur itu meletakkan telurnya. Setelah ikan itu bertelur, maka induknya akan dipisahkan, kemudian telur tersebut akan menetas. Ketika baru menetas, bentuk mereka seperti larva, kemudian setelah agak besar menjadi seperti kecebong. Berbagai tahapan perkembangan ikan dapat disaksikan pada kolam-kolam ini. Setelah ikan tersebut cukup besar, maka mereka dipindahkan ke kolam yang ada di luar. Kolam untuk ikan yang lebih besar...

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan