Postingan

Menampilkan postingan dengan label Jembatan Pulau Telo

Konsolidasi Asosiasi Rumah Sakit Daerah (ARSAD) 2024

Gambar
  Pada hari Kamis, 25 April 2024 bertempat di Hotel Santika dilaksanakan Konsolidasi ARSADA - RSD Se-Indonesia dengan tema Strategi Pelayanan Farmasi dan Regulasi Pajak di Rumah Sakit Daerah. Dr. dr. Slamet Riyadi menyampaikan sambutan dari ARSADA tentang berbagai asumsi yang harus diantisipasi sebagai berikut: 1. Pemerintahan Baru. Potensi dampaknya kepada rumah sakit daerah. Kepala daerah baru (periode baru) DPRD Baru (periode baru) Posisi / kedudukan direktur rumsah sakit daerah Hubungan Pemda dengan rumah sakit daerah Kebijakan Pemda tentang uang, sarana prasarana dan sumber daya manusia Konsistensi pelaksanaan BLU/BLUD 2. Kefarmasian. Kepmenkes HK.01.07/Menkes/503/2024. Nilai klaim harga obat program rujuk balik; obat penyakit kronis di fasilitas pelayanan kesehatan tingkat lanjut, obat kemoterapi, dan obat alteplase. Potensi dampak kepada rumah sakit daerah: Output: Mutu Layanan Kefarmasian meningkat Konsolidasi katalog elektronik sektoral kementerian kesehatan Penataan formulari

Menatap mendung dari Jembatan Barito dan Jembatan Pulau Petak

Gambar
Video-video diatas diambil karena ketertarikan menyaksikan fenomena alam yang menarik.

Antrian di Jembatan Pulau Telo dari arah Banjarmasin - 17 Juli 2019

Gambar
Sekitar pukul 09.04 WIB, admin sampai di Jembatan Pulau Telo. Rupanya kena antrian buka tutup dalam rangka perbaikan jembatan Pulau Telo. Tapi admin cuma menunggu sebentar saja, tak lama kemudian antrian kami sudah mulai jalan. Antrian di seberang jembatan juga tidak terlalu panjang. Ketika kembali dari arah Palangka Raya, justru tidak sempat antri. Ketika sampai di mobil paling belakang, mobil-mobil di depan sudah mulai bergerak maju.

Perkembangan perbaikan Jembatan Pulau Telo per 26 November 2017

Gambar
Jembatan ini sudah hampir selesai perbaikannya, sudah tidak ada lagi bolongan di jembatan. Tampak sekali perbedaan antara jalan yang diperbaiki dan tidak diperbaiki. Jalan yang diperbaiki terbuat dari cor-coran. Sedangkan jalan lama dilapis aspal permukaannya. Antrian pun tidak terlalu lama, sebagaimana tampak pada video dibawah ini:

Jalan di Jembatan Pulau Telo perlu perbaikan

Gambar
Lubang-lubang di Jembatan Pulau Telo Pada hari Sabtu, 11 Maret 2017 saat melintasi Jembatan Pulau Telo, lubang yang ada di jembatan makin banyak dan makin dalam. Kendaraan harus berhati-hati untuk lewat terutama kendaraan roda dua. Admin sempat mendengar komentar obrolan sekitar jembatan ini, bila lubang-lubang tersebut tidak diperbaiki, ditakutkan bisa mempengaruhi kekuatan jembatan tersebut. Pada hari Minggu, 12 Maret 2017, admin menyempatkan diri untuk mengabadikan kerusakan jalan di Jembatan Pulau Telo dalam bentuk gambar dan video. Saat kembali ke kendaraan, admin bertemu warga masyarakat yang sudah melaporkan kerusakan ini kepada pihak berwenang, namun belum ada tindak lanjut. Mungkin sesuai ucapan supir taksi: lelang sudah selesai, tapi dananya belum "cair".

Balapan Liar di Jembatan Pulau Telo

Pada hari Minggu, 21 Juli 2013 pukul 05.45 WIB saat melintasi Jembatan Pulau Telo, banyak anak muda yang nongkrong di jembatan tersebut. Rupanya mereka sedang menonton balapan liar yang dilakukan diatas jembatan tersebut. Sayang admin tidak bisa berhenti di jembatan untuk meliput balapan tersebut.

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan