Pura Jagatnata di Desa Bina Jaya A-1
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Desa Bina Jaya A-1 termasuk kawasan transmigrasi yang banyak dihuni oleh orang-orang Bali. Hal ini ditunjukkan dengan keberadaan pura yang cukup megah di blog C, yang terletak persis di tengah-tengah pemukiman transmigrasi. Keberadaan pura ini menggambarkan bahwa jumlah masyarakat yang berasal dari Bali cukup banyak. Kepala Sekolah Dasar di desa ini juga berasal dari Bali. Ketika admin mengunjungi desa ini, dan menanyakan kepada orang Kristen mengapa di desa ini tidak ada gereja, mereka mengatakan bahwa gereja-nya sudah rubuh. Kemudian ketika ditanyakan kemana mereka sembahyang, mereka mengatakan di rumah masing-masing atau ke Desa Dadahup.
Pada pura terbesar di desa ini, ada tulisan dilarang masuk tanpa izin. Ruang pura ini cukup lebar, sehingga masih memungkinkan untuk diisi dengan berbagai macam sarana ibadah pada masa mendatang, seperti yang dilakukan oleh saudara-saudara mereka di Basarang.
Pada pura terbesar di desa ini, ada tulisan dilarang masuk tanpa izin. Ruang pura ini cukup lebar, sehingga masih memungkinkan untuk diisi dengan berbagai macam sarana ibadah pada masa mendatang, seperti yang dilakukan oleh saudara-saudara mereka di Basarang.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan populer dari blog ini
Kamus Dayak Ngaju - Indonesia
Berikut ini adalah terjemahan dari halaman di Astronesian Basic Vocabulary Database . Nampaknya masih perlu ada koreksi untuk bahasa Dayak-nya sendiri, begitu juga dengan terjemahannya. Untuk penerjemahan menggunakan Google Translate . Koreksi bahasa dibantu oleh Dra. Hernawaty, M.Kes. Untuk koreksi dari halaman ini dapat diberikan pada komentar. Upaya penerjemahan Kamus Bahasa Dayak - Jerman sedang berlangsung, dapat dipantau pada: Kamus Dayak Ngaju - Indonesia .
Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)
Kata benda dengan awalan Jalah toh bujur. - Huma te korik. - Lewu toh hai tuntang bahalap. - Ie oloh korik. (tingkat rendah). - Danum jetoh papa. - Oloh te bujur. - Kabon korik te bahalap. - Huma toh dia hai. - Andau toh andau hai. Kalimat sederhana yang dibentuk dari kata sehari-hari Ingat: Kalimat biasanya dimulai dengan subyek , diikuti dengan predikat dan obyek . Diawal kalimat anda juga meletakkan kata yang harus ditekankan. Kemurnia suku juga penting. Tensesnya dibentuk oleh "aton", nya; "jari", sudah; "kareh," masa depan, akan, dan "akan," akan, harus, semuanya mendahului kata kerja. Seringkali tense hanya hasil dari konteks. omba, pergi bersama-sama awi , lakukan, lakukanlah dumah , datang buli , kembali ke nahuang, handak, maku, ingin imbit , itu akan dibawa gau , mencari harati , memahami Aku omba keton. Aku ikut denganmu. Omba aku , pergi dengan saya Awi te ! Lakukan itu Imbit danum ! Bawa air Bu...
Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!