Konsolidasi Asosiasi Rumah Sakit Daerah (ARSAD) 2024

Gambar
  Pada hari Kamis, 25 April 2024 bertempat di Hotel Santika dilaksanakan Konsolidasi ARSADA - RSD Se-Indonesia dengan tema Strategi Pelayanan Farmasi dan Regulasi Pajak di Rumah Sakit Daerah. Dr. dr. Slamet Riyadi menyampaikan sambutan dari ARSADA tentang berbagai asumsi yang harus diantisipasi sebagai berikut: 1. Pemerintahan Baru. Potensi dampaknya kepada rumah sakit daerah. Kepala daerah baru (periode baru) DPRD Baru (periode baru) Posisi / kedudukan direktur rumsah sakit daerah Hubungan Pemda dengan rumah sakit daerah Kebijakan Pemda tentang uang, sarana prasarana dan sumber daya manusia Konsistensi pelaksanaan BLU/BLUD 2. Kefarmasian. Kepmenkes HK.01.07/Menkes/503/2024. Nilai klaim harga obat program rujuk balik; obat penyakit kronis di fasilitas pelayanan kesehatan tingkat lanjut, obat kemoterapi, dan obat alteplase. Potensi dampak kepada rumah sakit daerah: Output: Mutu Layanan Kefarmasian meningkat Konsolidasi katalog elektronik sektoral kementerian kesehatan Penataan formulari

Warga Dadahup G4 Berjualan Sari Tebu Alami

Andi bersama Sari Tebu Alami
Pada hari Minggu, 10 Februari 2013, ketika sedang menunggu taksi menuju ke Kuala Kapuas, admin melihat ada orang yang berjualan Sari Tebu Alami. Setelah berbincang sebentar diketahui bahwa penjualnya berasal dari Dadahup G4, Kecamatan Dadahup, Kabupaten Kapuas. Nama penjualnya adalah Andi. Beliau sudah berjualan Sari Tebu Alami ini sejak satu bulan yang lalu.

Seluruh alat untuk berjualan ini berasal dari Franchise GIANT. Untuk membeli alat pemeras tebu harganya 1,3 juta rupiah. Tebunya pun didatangkan dari Jawa mengingat rasa tebu yang berasal dari Kalteng agak berbeda. Andi membuka dagangannya mulai jam 08.00 sampai 17.30 WIB di RTA Milono, Palangka Raya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan