Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Merubah Paradigma Ujian Nasional

Palangka Raya, Senin (12/4) Ujian Nasional (UN) besok akan digelar secara serentak termasuk di Kalimantan Tengah. Terutama UN untuk tingkat SMA/SMK yang akan dilaksanakan hari ini ( 14-16 April 2014), sedangkan tingkat SMP pada 5-8 Mei 2014. Selama ini, UN terkesan menjadi momok menakutkan bagi siswa dan orang tua murid. Menanggapi hal ini, Anggota DPRD Kalteng, Heru Hidayat, ST berharap pelaksanaan UN dapat dilakukan sebaik-baiknya selain keberhasilan secara capaian nilai juga menumbuhkan karakter kejujuran, sehingga akan memberikan keberhasilan secara komprehensif bagi para generasi masa depan.

“Kita menaruh perhatian terhadap Ujian Nasional tingkat SMP dan SMA/SMK dan yang sederajat. Setiap tahunnya penyelanggaraan UN selalu menjadi isu yang selalu mencuat di publik dan menjadi salah satu penyebab kegelisahan siswa dan orang tua, namun percayalah bahwa karakter bersikap baik siswa yang lebih penting dalam menghadapi UN tersebut. Heru meminta agar pelaksanaan UN tahun ini disiapkan sebaik mungkin sehingga tidak terjadi berbagai kendala seperti tahun sebelumnya,” kata Heru saat berada di Sampit, Minggu (12/04).

Selain itu, tambah Heru, Dewan berharap persiapan pelaksanaan UN juga harus dilakukan dengan memperhatikan dan tetap menjaga kualitasnya baik dari sisi materi, pelaksanaan, pengawasan, serta hasilnya.

Beri Perhatian Karakter Kejujuran

Pada kesempatan yang sama, Heru juga memberi perhatian pada bagaimana pendidikan melalui UN tersebut mampu menumbuhkan karakter mulia. Sehingga tujuan pendidikan tidak berhenti pada prestasi nilai tetapi berbarengan dengan karakter kejujuran dan semangat belajar.

“Menumbuhkan karakter itu lebih penting dari hanya sekedar nilai, sehingga harapannya tidak saja banyak orang pintar yang curang tetapi yang harus tumbuh adalah kepedulian dalam membangun generasi beretika dan bermoral serta berdaya saing yang kuat,” jelas Politisi PKS ini.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan