Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Ghazal Restaurant

Ghazal Restaurant
Semenjak berangkat ke Manila, penulis sudah meminta kepada pihak pengundang untuk menyediakan makanan yang halal. Sejak bertemu di Markas Palang Merah Filipina, salah seorang staf di Divisi Kesehatan langsung menunjukkan daftar restoran yang menyediakan makanan halal di dekat hotel dimana penulis menginap.

Salah satu restoran tersebut adalah Ghazal Restaurant. Restoran ini terletak di 1551 A, Mabini Street, Ermita, Manila. Kalau melihat poster di dalam restoran tampaknya pemiliknya adalah orang Iran. Restoran ini menyediakan makanan timur tengah. Karena penulis tidak mengetahui makanan yang ada di dalam menu, penulis memilih yang paling murah yaitu Beriyani yang harganya 161 peso. Setelah ditambah dengan satu buah pisang, total harganya adalah 180 peso.

Banyak keluarga Muslim yang makan di restoran ini. Kebetulan saat penulis makan disana, ada satu keluarga besar yang memesan makanan di sana. Ada seorang pengunjung (orang Iran) yang sempat penulis ajak bicara. Dia sudah tinggal di Manila selama 7 tahun. Dia bilang bahwa banyak restoran halal di daerah ini, meskipun ini bukan perkampungan Muslim.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan