Ketua TP-PKK dan Kader Posyandu Desa Saka Lagun Akan Turunkan Stunting

Gambar
  Sei Tatas, 21 Mei 2024 Ketua Tim Penggerak-PKK dan Kader Posyandu Saka Lagun mengikuti Pelatihan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Lokal yang diselenggarakan oleh UPT. Puskesmas Sei Tatas. Tujuan dari kegiatan ini adalah  untuk meningkatkan status gizi balita dan ibu hamil dengan kurang energi kronis  (KEK). Diharapkan dengan adanya kegiatan ini kader-kader posyandu mampu membuat PMT berbahan bahan lokal yang tersedia di sekitar desa. Program Pemberian Makanan Tambahan Berbahan Lokal (PMT Lokal) digagas oleh Kementerian Kesehatan melalui anggaran Dana Alokasi Khusus Non Fisik Bidang Kesehatan. Program ini merupakan upaya pemerintah dalam menurunkan angka stunting. Gambar dan tulisan dikirim oleh Bapak M. Hipni

Mencoba untuk sempurna dapat menyebabkan kecemasan

Tidak seorang pun yang "sempurna". Meskipun banyak orang yang mencoba untuk menjadi sempurna, hal tersebut justru akan mencetuskan berbagai tingkat kecemasan.

Perfeksionis mungkin merupakan batu sandungan, bergantung pada bagaimana ia disalurkan, sebagaimana yang dijelaskan oleh ahli psikologi klinis Jeff Szymanski. Dr. Szymanski adalah instruktur asosiasi psikologi di Harvard Medical School dan direktur eksekutif di International OCD Foundation.

"Inti dari semua perfeksionisme adalah keinginan untuk melakukan sesuatu secara benar," ungkap Dr. Szymanski. "Jika anda dapat membuat perhatian anda terpaku pada keinginan dan hasil yang diinginkan, menyesuaikan strategi bila diperlukan, anda baik-baik saja... Tetapi bila anda tidak dapat mentoleransi bila melakukan kesalahan, bila strategi anda adalah tidak boleh membuat kesalahan, itu saat dimana perfeksionis mulai menyimpang ke arah yang salah." Dalam bentuknya yang paling berat, perfeksionis dapat menyebabkan anda tidak mampu menyelesaikan tugas apapun karena takut melakukan satu kesalahan.

Sumber: HEALTHbeat 5 April 2015

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan