Navigating Integrity Zone Development: A Hospital's Journey

Gambar
 This storyboard chronicles the efforts of a medical services head tasked with understanding and implementing an integrity zone at RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Hospital. Over one evening, they delve into the self-assessment form required for the integrity zone's development, consulting ChatGPT for clarification on complex issues and drafting essential documents. By morning, they are ready to lead a staff assembly, outlining the steps necessary to foster a culture of integrity within the hospital. On April 17, 2024, the director of RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo assigned the head of medical services to attend a socialization meeting for the integrity zone development. Searching for foundational documents for the integrity zone at night, finding the self-assessment form. Exploring the self-assessment questions, using ChatGPT to understand the complicated parts. Asking ChatGPT for advice on: Team Decree (SK Tim Kerja), Work Plan (Rencana Kerja), Change Agents (Agen Perubahan),

Hukum Turut Serta Merayakan Hari Raya Non Muslim (2)

Oleh: Ustadz Suriani Jiddy, Lc

Alasan ulama yang membolehkan

  • Q.S. Al Mumtahanah: 8 - Allah tidak melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil.
Penjelasan 1
  1. Al Qur'an memerintahkan kita agar berbuat baik dan berlaku adil kepada orang-orang musyrik yang tidak memerangi kita. Masuk dalam ayat ini setiap orang kafir, terlebih lagi orang kafir yang permusuhannya terhadap Islam lebih ringan, yaitu orang Nasrani.
  2. Dan termasuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap mereka adalah memberikan ucapan selamat pada hari raya mereka.
Penjelasan 2
  • Al qisthu bermakna berlaku adil
  • Dikatakan adil itu jika anda mendapatkan hak anda
  • Anda adalah orang yang adil jika anda telah menyerahkan semua hak yang dimiliki seseorang tanpa menguranginya sedikitpun.
  • Al birru bermakna berbuat baik
  • Berbuat baik nilainya lebih dari sekedar berlaku adil, yakni jika anda rela melepaskan sebagian dari hak anda.
  • Anda dikatakan telah berbuat baik, jika ada rela memberikan tambahan kepada seseorang atas hak yang memang seharusnya diterimanya
Penjelasan 3
  • Al Qur'an menggunakan kata al birru, dalam menjelaskan hubungan orang beriman dengan orang kafir yang tidak memusuhi mereka.
  • Kata al birru juga digunakan berkaitan dengan hak terbesar manusia setelah hak Allah SWT, yaitu 'birrul walidain'. 
Dalil Qiyas
  • Qiyas kepada bolehnya menikahi wanita ahlul kitab
  • Qiyas kepada bolehnya makan sembelihan mereka
  • Qiyas kepada bolehnya menerima hadiah dari mereka
Sebab Perbedaan Pendapat
  • Tidak ada dalil tegas yang melarang
  • Pemahaman terhadap makna tasyabbuh
  • Makna tahniah
    • pengakuan
    • do'a

Muslim dan Nasrani di Indonesia
Fatwa bolehnya ucapan tahniah kepada pemeluk Nasrani bagi seorang Muslim yang hidup di negeri mayoritas Nasrani mungkin sangat bermanfaat untuk menunjukkan bahwa agama Islam itu toleran terhadap agama lain.

Agama Islam akan semakin dikenal sebagai agama yang terbuka tapi tetap punya prinsip di negara Barat sana. Akidahnya kukuh tapi basa-basi dan pergaulannya tidak puritan atau fundamentalis.

Selain itu juga bila seorang Muslim yang tinggal di negeri seperti itu mengucilkan diri tanpa mau basa-basi dengan khalayak ramai, juga akan membuat kehidupan mereka sangat eksklusif. Pada gilirannya, dakwah Islam juga akan mengalami hambatan.

Dalam posisi seperti ini, Islam tumbuh subur di Eropa dan Amerika serta negara barat lainnya.

Namun fatwa seperti ini agak kurang pas kalau diterapkan di negeri kita Indonesia, dimana umat Islam justru mayoritas. Tetapi ditindas oleh kalangan minoritas lewat berbagai proyek Kristenisasi yang menipu. Diantaranya lewat nikah antar agama, ajakan Natal bersama, mendirikan rumah ibadah di lingkungan pemukiman Muslim, hingga anjuran untuk saling mengucapkan selamat hari raya.

Kadang fatwa seperti itu malah dimanfaatkan untuk merusak aqidah dan merontokkan iman umat Isla negeri ini yang terkenal kurang kuat akidahnya. Proyek Kristenisasi yang sudah  berjalan lebih dari 4 abad secara bergantian oleh para penjajahh akan mendapat aliran darah segar.

Apalagi kalangan aktifis liberal, tentu akan menari-nari kegirangan kalau mendengar adanya fatwa yang membolehkan (mengucapkan) selamat Natal. Fatwa ini akan mereka gunakan sebagai senjata ampuh dalam mengikis habis semangat keislaman.

Sebab lewat fatwa-fatwa seperti ini, perlahan-lahan umat Islam semakin terseret ikut arus Kristenisasi. Kalau pun fatwa bolehnya mengucapkan Natal ini mau dipakai, harus didampingi dengan fatwa lain, misalnya haramnya umat Islam menyekolahkan anak di sekolah-sekolah milik Yayasan Kristen, termasuk perguruan tingginya, walaupun gratis atau beasiswa.

Juga harus ada fatwa haramnya umat Islam dirawat di rumah sakit, dipelihara di panti asuhan Kristen, termasuk sumbangan dari yayasan milik mereka.

Kalau perlu juga harus ada fatwa haramnya umat Islam membeli buku, majalah, koran, tabloid ataupun bentuk-bentuk penerbitan lain yang dikelola oleh penerbit-penerbit yang secara tegas menyatakan kekristenannya.

Untuk melihat bagian pertama klik disini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan