 |
| Kiri ke kanan: dr. Umar Wahid, SpP, dr. Kuntjoro Adi Purjanto, M.Kes, dr. R. Heru Aryadi, MPH dan dr. Suyuti Samsul, MPPM |
Pada hari Rabu, 10 Mei 2017 bertempat di Aula Jayang Tingang, kantor Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah, Palangka Raya dilaksanakan Pelantikan Pengurus Perhimpuna Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Daerah Kalimantan Tengah dan Pengurus Asosiasi Rumah Sakit Daerah (ARSADA) Wilayah Provinsi Kalimantan Tengah Masa Bakti Tahun 2017-2020.
Pelantikan dilaksanakan langsung oleh Ketua Umum PERSI, dr. Kuntjoro Adi Purjanto, M.Kes dan Ketua Umum ARSADA, dr. R. Heru Aryadi, MPH. Ketua PERSI Daerah Kalimantan Tengah adalah dr. ADM Ryan Tangkudung, M.Kes dan Ketua ARSADA Wilayah Kalimantan Tengah adalah drg. Yayuk Indriati, Sp.KGA.
Dua orang dokter dari Kapuas juga ikut dilantik sebagai pengurus PERSI dan ARSADA yaitu dr. Bawa Budi Raharja, MM (Ketua Makersi PERSI dan Wakil Ketua ARSADA) dan dr. Jum'atil Fajar, MHlthSc (seksi BLUD PERSI dan seksi mutu ARSADA).
Pelantikan ini dirangkai dengan Seminar PERSI dan ARSADA. Dalam keynote speaker-nya dr. Umar Wahid, SpP menjelaskan tentang riwayat berdirinya PERSI dan ARSADA. Selain itu beliau juga menjelaskan peran lembaga perhimpunan perumahsakitan sebagai pengawas dan advokator bagi pelayanan rumah sakit.
dr. Kuntjoro Adi Purjanto, M.Kes menyampaikan tentang masalah mutu di era JKN. Beliau menyarankan rumah sakit untuk tidak beli alat tapi kerjasama dengan penyedia alat kesehatan. Masyarakat dilibatkan dalam peningkatan pelayanan di rumah sakit. PERSI merujuk pada pedoman WHO dalam masalah mutu rumah sakit. Pasien Singapura dan Malaysia turun karena program JKN. Rumah sakit tidak boleh sakit. Rumah sakit bisa bangkrut.
Arsitektur manajemen PERSI :
- Management mindset
- Management tools
- Management systems
- Management skills
PERSI bekerja sama dengan UGM untuk melakukan sertifikasi pejabat manajemen keuangan rumah sakit.
Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar terhadap tulisan kami!