Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Turunkan resiko stroke dengan mengendalikan berat badan

(With courtesy from iStock)

Banyak yang dapat anda lakukan untuk mengurangi resiko stroke. Meskipun anda sudah mengalami stroke atau TIA ("stroke-mini"), anda dapat mencegah stroke berikutnya. 
Mengendalikan berat badan anda adalah cara yang penting untuk menurunkan resiko stroke. Kelebihan berat badan memperberat sistem pembuluh darah dan dapat menyebabkan kondisi kesehatan lainnya, termasuk tekanan darah tinggi, diabetes, kolesterol tinggi, dan "obstructive sleep apnea". Berkurangnya berat badan sebanyak 5-10% dapat menurunkan tekanan darah dan resiko stroke lainnya.
Tentu saja, anda perlu menjaga berat badan, tidak hanya ketika anda "diet". Tip dibawah ini dapat membantu anda mengurangi berat badan dan mempertahankannya:
Bergerak lebih banyak. Olahraga ada cara yang jelas untuk mengurangi kalori. Tetapi pendekatan lain adalah untuk meningkatkan aktivitas harian anda bila memungkinkan - berjalan, melakukan gerakan kecil, mondar-mandir ketika menerima telepon, naik tangga.
Kurangi minuman berkalori.  Soda, "latte", minuman olahraga, minuman energi, dan jus buah-buahan dipaket dengan kalori yang tidak perlu. Lebih buruk lagi, tubuh anda tidak menghitung mereka sebagaimana ia mencatat kalori yang padat, sehingga anda tetap meminumnya sebelum mekanisme "kenyang" menghentikan anda. Sebagai gantinya coba kopi atau teh yang tidak manis, atau beri rasa air putih dengan "lemon" atau jeruk nipis.
Makan lebih banyak makan yang segar / sedikit diolah. Jika anda mengkonsumsi makanan yang tidak diproses - seperti buah-buahan, sayur-sayuran, dan biji-bijian - anda akan mengisi perut anda dengan makanan yang lama dicerna. Tambahannya, makanan yang sedikit diolah penuh dengan vitamin, mineral, dan serat dan cenderung rendah garam - yang baik untuk tekanan darah anda.
Temukan cemilan yang lebih sehat. Waktu cemilan yang sering menjadi masalah - tetapi anda tidak harus melewatkannya sepanjang anda makan cemilan secara bijaksana. 
Sumber: HEALTHbeat 20 Mei 2017

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Kode Pos di Kabupaten Kapuas