Allah Akan Terus Memilih dan Mengajarkanmu: Refleksi Kisah Nabi Yusuf AS

Gambar
Ceramah inspiratif Ustadz Nouman Ali Khan mengangkat kisah Nabi Yusuf AS sebagai pelajaran hidup yang relevan dan membumi. Dalam ceramah tersebut, beliau mengajak kita memahami bahwa setiap ujian hidup adalah sarana untuk tumbuh, bukan untuk terpuruk dalam identitas sebagai korban. Kisah Dimulai dari Mimpi Ketika Yusuf kecil menceritakan mimpinya kepada sang ayah, Nabi Ya’qub AS, sang ayah tidak hanya memahami makna mimpi itu sebagai tanda kenabian, tetapi juga memberikan nasihat penting: "Jangan ceritakan kepada saudara-saudaramu." Mengapa? Karena ayahnya tahu, Yusuf akan menghadapi ujian besar, termasuk kecemburuan dan niat jahat dari saudara-saudaranya. Ujian yang Terus Datang Yusuf AS menghadapi serangkaian peristiwa traumatis: dikhianati, dibuang ke sumur, dijual sebagai budak, difitnah, dan dipenjara. Namun yang luar biasa, Yusuf tidak pernah menyebut dirinya sebagai korban. Ia justru melihat semua itu sebagai proses pembelajaran. Inilah makna dari pesan sang ayah:...

Struktur Bantu Tim AKreditasi / Reakreditasi FKTP oleh Yuniastin

Proses akreditasi FKTP adalah salah satu hal yang wajib dilakukan FKTP untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, dengan memperhatikan aspek keselamatan baik kepada sasaran maupun juga pelaksana kegiatan.

Proses awal yang kadang dianggap hal mudah dan tidak penting adalah pembentukkan tim akreditasi untuk pembagian tugas dalam pengerjaan dokumen. Padahal tahap ini adalah tahapan awal yang paling vital, karena jika salah membentuk tim akreditasi maka berpotensi menghambat dalam pengerjaan dokumen yang pada akhirnya berdampak pada hasil saat penilaian / survei.

Contoh sederhana jika dalam mengerjakan Bab 2 tidak ditempatkan staf yang seharusnya ada di elemen tersebut yaitu Bagian Tata Usaha, dan yang ditempatkan adalah staf di pelayanan maka orang yang ditugaskan tersebut akan menunggu pegerjaan dokumen oleh TU. Padahal dilain pihak TU juga mengerjakan bab lain yang sebenarnya bukan merupakan penguasaannya. Dapat dibayangkan betapa banyak waktu terbuang untuk membuat satu dokumen di EP tersebut.


Melihat hal ini maka penulis mencoba membuat kerangka / struktur bantu untuk membuat tim akreditasi. Siapa sajakah yang harusnya ditempatkan pada elemen penilaian di Instrumen Akreditasi. Berikut gambaran sederhananya.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ngaju - Indonesia

Pengantar singkat Bahasa Dayak Ngaju (4)

Laki-laki adalah "qawwam" bagi perempuan